5 Tips Mendapatkan Foto yang Instagramable Saat Traveling

Tips Mendapatkan Foto yang Instagramable Saat Traveling

Tips Mendapatkan Foto yang Instagramable Saat Traveling Di era digital ini, travelling bukan hanya tentang mengunjungi tempat-tempat baru, tetapi juga tentang mengabadikan momen dan membagikannya di media sosial. Foto yang instagramable menjadi incaran para traveller untuk memukau followers mereka.

Namun, mendapatkan foto yang instagrammable saat travelling tidak selalu mudah. Dibutuhkan kreativitas dan teknik yang tepat untuk menghasilkan foto yang menarik dan layak dibagikan. Berikut adalah lima tips untuk mendapatkan foto yang instagramable saat travelling.

Perhatikan pencahayaan

Cahaya alami memang menjadi kunci utama untuk mendapatkan foto yang indah dan memukau. Sinar matahari pagi dan sore hari menawarkan cahaya yang ideal untuk menghasilkan foto dengan efek dramatis dan menawan.POKER PELANGI 

Bayangkan: saat pagi hari, cahaya matahari yang lembut dan hangat menyelimuti objek foto, menciptakan nuansa romantis dan dreamy. Di sore hari, cahaya keemasan yang memancar menghasilkan efek dramatis dan penuh dimensi.

Hindari memotret di bawah terik matahari langsung, karena cahaya yang terlalu kuat dapat membuat wajah terlihat pucat dan bayangan yang dihasilkan menjadi keras dan tidak natural.

Pilih angle yang menarik

5 Tips Mendapatkan Foto yang Instagramable Saat Traveling

Bosan dengan foto yang gitu-gitu aja? Coba angle kamu. Jangan terpaku pada angle standar, tapi cobalah meng-explore berbagai angle baru.

Seperti misalnya kamu memotret bunga dari atas yang kelopaknya terlihat seperti mandala. Atau, kamu berjongkok untuk memotret gedung pencakar langit dari bawah, membuatnya terlihat megah dan menjulang tinggi.

Gunakan komposisi yang baik

Komposisi yang baik adalah kunci untuk mendapatkan foto yang seimbang dan enak di lihat. Ada berbagai teknik komposisi yang bisa di gunakan, seperti rule of thirds, leading lines, framing, dan negative space. Masing-masing teknik memiliki efek dan daya tariknya sendiri.

Rule of thirds membagi frame menjadi sembilan bagian dan menempatkan objek utama di perpotongan garis-garis tersebut. Leading lines menggunakan garis-garis alami dalam foto untuk mengarahkan mata ke objek utama. Framing menggunakan elemen-elemen dalam foto untuk membingkai objek utama dan menciptakan fokus. Negative space memanfaatkan ruang kosong di sekitar objek utama untuk memberikan rasa lega dan keseimbangan. Dengan memahami dan menerapkan teknik-teknik komposisi seperti ini, kamu dapat menghasilkan foto yang lebih menarik, seimbang, dan enak di lihat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *