POKER PELANGI LOUNGE Tahukah kamu, gangguan tidur ternyata nggak hanya seputar soal insomnia ataupun mendengkur saja, lho. Ada satu gangguan tidur yang berhubungan dengan aktivitas seksual, yaitu sexsomnia. Sexsomnia Aktivitas Bercinta Saat Tertidur Pulas
Sama dengan gangguan tidur lainnya, gangguan tidur yang biasanya timbul dengan gejala masturbasi ini juga berdampak pada menurunya kualitas tidur sang penderita. Nggak hanya itu, gangguan tidur ini jika di biarkan bisa membahayakan, lho. Nah, untuk kamu yang ingin tahu lebih lanjut mengenali sexsomnia, kamu bisa mencari tahunya secara mendalam lewat artikel ini.
Apa itu sexsomnia?
Terdengar aneh tapi nyata. Begitulah sedikit gambaran mengenai sexsomnia. Secara jelasnya, sexsomnia merupakan gangguan tidur yang menyebabkan penderitanya melakukan hubungan atau terlibat dalam aktivitas seksual yang di lakukan saat tertidur.
Sama seperti makan sambil tidur atau berjalan sambil tidur, sexsomania pun tergolong dalam kategori parasomnia. Kategori ini merupakan sebuah aktivitas atau kebiasaan abnormal yang terjadi saat proses tidur sedang berlangsung.
Penyebab sexsomnia
Entah bersama pasangan ataupun di lakukan sendiri, aktivitas seksual yang dilakukan oleh para penderita sexsomnia biasanya terjadi pada fase tidur paling dalam atau pada fase non-rapid eye movement (NREM). Adanya gangguan bernama confusion arousals (CAs) lah yang menyebabkan mengapa otak terjebak dalam fase tidur yang seperti itu.
Berbicara soal penyebab pasti dari sexsomnia, memang belum ada bukti ilmiah yang bisa menunjukkannya. Namun, banyak peneliti yang percaya bahwa gaya hidup, kondisi medis, pekerjaan, hingga pengobatan, berperan besar terhadap munculnya gangguan tidur sexsomnia di tubuh para penderitanya.
Nggak hanya itu, beberapa hal juga di sebut-sebut menjadi pemicu dari munculnya sexsomnia, lho. Adapun hal-hal tersebut ialah durasi tidur yang terlalu sedikit, konsumsi alkohol berlebihan, adanya gangguan kecemasan, atau bahkan kondisi medis seperti sleep apnea obstruktif yang di duga juga turut serta menjadi penyebab dari sexsomnia.
Gejala sexsomnia
Sama dengan penyebab, gejala dari sexsomnia pun belum di ketahui secara pastinya. Hal ini di karenakan sexsomnia tergolong kondisi medis yang baru. Nggak hanya itu, gangguan ini kebanyakan terjadi pada malam hari dengan waktu yang acak, sehingga para peneliti mengalami kesulitan untuk melakukan penelitian lebih dalam mengenai gejala dari gangguan tidur ini.
Sexsomnia pun bisa di kategorikan sebagai gangguan tidur yang langka, lho. Pasalnya, menurut data pada tahun 2015, kasus sexsomnia yang terlaporkan hanya sekitar 94 kasus. Sexsomnia Aktivitas Bercinta Saat Tertidur Pulas
Namun, ada beberapa gejala yang bisa kamu kenali dari gangguan tidur yang satu ini. Gejala-gejala tersebut ialah mendesah, masturbasi, berkeringat, orgasme spontan, dan tatapan kosong saat sedang berhubungan seksual. POKER ONLINE
Perempuan dan laki-laki bisa mengalami sexsomnia
Gangguan tidur sexsomnia tidak mengenal jenis kelamin. Baik itu perempuan ataupun laki-laki, keduanya punya potensi yang sama untuk mengalami sexsomnia. Namun, sebuah penelitian yang di publikasikan di Current Opinion in Pulmonary Medicine pada 2016, menunjukan hal yang cukup mengejutkan. Hal tersebut mengenai perbedaan aktivitas yang di lakukan oleh perempuan dan laki-laki ketika mengalami sexsomnia.
Pada penelitian tersebut, saat mengalami sexsomnia, di sebutkan bahwa laki-laki lebih berpotensi melakukan hubungan seksual secara tidak sadar jika di bandingkan dengan perempuan. Sedangkan, masih dalam penelitian yang sama, perempuan lebih sering melakukan masturbasi ketimbangan berhubungan seksual saat mengalami sexsomnia.
Namun, apapun aktivitas seksual yang di alami saat mengalami sexsomnia, penderitanya tidak akan pernah mengingat aktivtas tersebut. Hal ini di karenakan aktivtias sexsomnia termasuk ke dalam perilaku amnesik, yaitu sebuah kegiatan yang dilakukan dalam keadaan bingung atau di kondisi tidak benar-benar terjaga sehingga para penderitanya tidak akan pernah mengingat perilaku yang dilakukan olehnya.
Obat sexsomnia
Kalau kamu mengalami sexsomnia, jangan putus asa. Pasalnya, gangguan tidur ini bisa diatasi dengan beberapa perubahan pola hidup dan juga mengonsumsi obat yang memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi.
Perubahan pola hidup yang bisa membantu proses penyembuhan gangguan tidur ini ialah dengan mengurangi hal-hal yang memicu stres, menghindari konsumsi alkohol di malam hari, dan melakukan lebih banyak seks secara sadar.
Untuk obat yang dikonsumsi, paroxetine dengan kemampuannya yang bisa meningkatkan kepulasan tidur, mengurangi ereksi pada malam hari, dan juga mengurangi frekuensi terjaga di malam hari bisa jadi pilihan untuk mengatasi sexsomnia. Namun, ingat, sebelum mengonsumsi obat, kamu harus terlebih dahulu berkonsultasi kepada dokter agar bisa mendapatkan takaran serta proses penanganan yang tepat.
Nah, itu dia penjelasan seputar sexsomnia, mulai dari penyebab, gejala, hingga cara mengatasinya. Semoga kamu nggak pernah merasakannya, ya. Sexsomnia Aktivitas Bercinta Saat Tertidur Pulas
POPULER
KESEHATAN
Ketiak Kamu Hitam? Obati Dengan Cara Ini!
BERITA UNIK
Daftarkan Domba Miliknya ke Sekolah Dasar
BERITA UNIK
4 Makanan Unik Dan Viral Di Jepang
BERITA UNIK
lelaki Ini Minum Air Lewat Hidung dan Keluar Dari Mata
KESEHATAN
6 Manfaat Dari Rutin Mengonsumsi Lengkuas
BERITA UNIK
10 Minuman Beralkohol Termahal Di Dunia
ADUQ
Ini 6 Alasan Kamu Perlu Terjun ke Ranah Podcast
KESEHATAN
Diet Sehat Untuk Menurunkan Berat Badan
BERITA UNIK
Ini Asal Usul Martabak Di Indonesia
BERITA UNIK
Pekerjaan Unik yang Bergaji Besar, Salah Satunya Pengumpul Urin Rusa
INFO WITHDRAW
Kemenangan Yang Besar Hanya Di POKERPELANGI
TIPS & TRICKS
Diet Air Putih Ini Jadi Viral
BERITA UNIK
Di Negara ini Bisa Beli Istri