Resiko Jika Nekat Menggunakan Pemutih Palsu
PokerPelangi Lounge – Resiko Jika Nekat Menggunakan Pemutih Palsu; Sebagian orang di Indonesia masih menganggap bahwa kulit yang cantik
adalah yang cerah dan putih bersih, maka tak mengherankan jika banyak yang kemudian
menggunakan produk pemutih kulit dengan harapan mendapatkan kulit yang putih.
Walaupun produk pemutih dapat mengurangi produksi melanin dan membuat kulit tampak lebih cerah,
tapi ini tidak bisa didapatkan dalam waktu singkat. Hal ini kemudian dimanfaatkan oleh sejumlah oknum
untuk membuat produk pemutih abal-abal yang mengklaim bisa membuat kulit jadi lebih putih dalam waktu singkat.
Ini kemudian membuat banyak orang tergiur dan memilih menggunakan produk pemutih abal-abal. Poker Online
Padahal, pemutih abal-abal tentunya memiliki risiko yang berbahaya bagi kesehatan, seperti berikut ini.

Keracunan merkuri
Tak jarang, krim pemutih abal-abal menggunakan merkuri sebagai salah satu bahan pemutih.
Padahal, merkuri telah dilarang penggunaannya dalam berbagai produk kecantikan.
Dilansir dari laman Healthline, jika kamu nekat menggunakan produk pemutih yang mengandung merkuri,
kamu bisa saja mengalami keracunan merkuri yang gejalanya meliputi, mati rasa,
tekanan darah tinggi, kelelahan, sensitivitas terhadap cahaya, tremor, kehilangan memori, lekas marah, dan gagal ginjal.
Dermatitis
Menurut studi dalam jurnal Allergology International, didapatkan kaitan antara penggunaan produk pemutih kulit dengan dermatitis kontak,
yaitu peradangan pada kulit yang disebabkan oleh kontak dengan zat-zat tertentu. Gejala alergi kontak bervariasi mulai dari gejala ringan
hingga berat, yang meliputi kemerahan, kulit lecet, bisul, gatal-gatal, kulit kering, bersisik, pembengkakan, dan sensasi terbakar. Agen BandarQ
Jerawat steroid
Krim pemutih kulit yang mengandung kortikosteroid dapat menyebabkan jerawat steroid.
Jerawat steroid biasanya akan muncul di area dada, tetapi juga bisa muncul di punggung,
lengan, dan bagian tubuh lainnya dengan penggunaan kortikosteroid jangka panjang.
Beberapa gejala yang dapat ditimbulkan oleh penggunaan kortikosteroid, seperti whitehead
dan blackhead, benjolan kecil, benjolan besar yang menyakitkan, dan bekas jerawat.
Exogenous ochronosis
Menurut studi dalam Indian Journal of Dermatology, exogenous ochronosis (EO)
adalah kelainan kulit yang menyebabkan pigmentasi biru kehitaman yang biasanya terjadi sebagai komplikasi
dari penggunaan krim pemutih kulit yang mengandung hidrokuinon dalam jangka panjang.
Sumber : Poker Pelangi
POPULER
KESEHATAN
Ketiak Kamu Hitam? Obati Dengan Cara Ini!
BERITA UNIK
Daftarkan Domba Miliknya ke Sekolah Dasar
BERITA UNIK
4 Makanan Unik Dan Viral Di Jepang
BERITA UNIK
lelaki Ini Minum Air Lewat Hidung dan Keluar Dari Mata
KESEHATAN
6 Manfaat Dari Rutin Mengonsumsi Lengkuas
BERITA UNIK
10 Minuman Beralkohol Termahal Di Dunia
ADUQ
Ini 6 Alasan Kamu Perlu Terjun ke Ranah Podcast
KESEHATAN
Diet Sehat Untuk Menurunkan Berat Badan
BERITA UNIK
Ini Asal Usul Martabak Di Indonesia
BERITA UNIK
Pekerjaan Unik yang Bergaji Besar, Salah Satunya Pengumpul Urin Rusa
INFO WITHDRAW
Kemenangan Yang Besar Hanya Di POKERPELANGI
TIPS & TRICKS
Diet Air Putih Ini Jadi Viral
BERITA UNIK
Di Negara ini Bisa Beli Istri