Proses Hidup – Kebahagiaan adalah cara pikir, sebuah perspektif, dan pilihan. Kebahagiaan bukanlah tujuan yang harus kamu capai, melainkan proses atau perjalanan hidup itu sendiri.
Bagi beberapa orang, pencarian kebahagiaan adalah titik yang ingin terus-menerus digapai sehingga sulit untuk menerima proses pencapaiannya. Lalu, apa alasan kebahagiaan bukan tujuan akhir tetapi sebuah proses?
1. Kebahagiaan sebagai tujuan, bisa membuatmu lupa menikmati saat ini

Kamu akan melewatkan pengalaman menyenangkan yang terjadi saat ini ketika kamu menjadikan kebahagiaan sebagai tujuan. Ini karena kamu terlalu fokus pada tujuan itu.
Misalnya, kamu membuat target bahagia tahun depan sehingga kamu lupa untuk menikmati dan bersyukur akan apa yang terjadi tahun ini. Ingat! Tujuan memang penting untuk dimiliki, tetapi penting juga untuk menikmati saat ini. AgenBandarQ
2. Saat tidak mencapai kebahagiaan, kegagalan akan kamu anggap sebagai penderitaan

Saat kamu tidak mencapai tujuan kebahagiaanmu, kamu akan merasa gagal dan menderita. Kamu pun hidup dalam kesengsaraan karena gagal mencapai yang diinginkan.
Kamu bisa jadi menyesal dan terus terngiang-ngiang pada momen bahagia sederhana yang sebetulnya kamu lewatkan. Padahal, kegagalan bisa kamu anggap sebagai pembelajaran dan pengalaman berharga lho!
Baca Juga: Seks Pasangan Baru Vs Pasangan Lama
3. Jika kebahagiaanmu tercapai, bisa jadi perasaan senangmu sekejap hilang

Setelah kamu mencapai tujuan kebahagiaanmu, euforianya mungkin tidak akan lama. Lantas, kamu melihat kembali ke belakang. Apa yang bertahan lama? Apakah perjalanannya atau tujuan akhirnya?
Perjalanan menuju tujuan itulah yang luput dinikmati dan dianggap sebagai bagian dari kebahagiaan. Proses menuju tujuan itulah yang merupakan inti dari kebahagiaan. Di sana, kamu menemukan teman dan pelajaran hidup lainnya.
4. Sebenarnya, kamu bisa mencoba untuk menikmati kebahagiaan dari hal-hal kecil

Hal-hal sederhana pun ternyata bisa membuat kamu merasa bahagia. Dengan demikian, tujuan yang bisa kamu buat adalah tujuan-tujuan kecil saja sehingga bisa menikmati tahap untuk tujuan yang lebih besar.
Misalnya, kamu senang bisa berkumpul dengan temanmu. Tetapi, tujuan bahagiamu adalah naik pangkat di kantor. Sesekali, luangkanlah waktu untuk kebahagiaan kecil itu agar kamu bisa menikmati proses yang sudah kamu lakukan. Itu juga penting, lho!
5. Kebahagiaan tidak selalu datang dari tujuanmu

Orang yang bahagia tidak selalu berpatokan pada tujuan bahagianya. Kebahagiaan bisa datang dari mana saja. Kita bisa bahagia dengan membantu orang lain untuk bahagia.
Terkadang, melihat orang lain tersenyum karena kamu membantunya, bisa menjadi kebahagiaan tersendiri. Kamu pun menjadi bahagia dengan mensyukuri keadaanmu yang sudah ada sekarang.
POPULER
KESEHATAN
Ketiak Kamu Hitam? Obati Dengan Cara Ini!
BERITA UNIK
Daftarkan Domba Miliknya ke Sekolah Dasar
BERITA UNIK
4 Makanan Unik Dan Viral Di Jepang
BERITA UNIK
lelaki Ini Minum Air Lewat Hidung dan Keluar Dari Mata
KESEHATAN
6 Manfaat Dari Rutin Mengonsumsi Lengkuas
BERITA UNIK
10 Minuman Beralkohol Termahal Di Dunia
ADUQ
Ini 6 Alasan Kamu Perlu Terjun ke Ranah Podcast
KESEHATAN
Diet Sehat Untuk Menurunkan Berat Badan
BERITA UNIK
Ini Asal Usul Martabak Di Indonesia
BERITA UNIK
Pekerjaan Unik yang Bergaji Besar, Salah Satunya Pengumpul Urin Rusa
INFO WITHDRAW
Kemenangan Yang Besar Hanya Di POKERPELANGI
TIPS & TRICKS
Diet Air Putih Ini Jadi Viral
BERITA UNIK
Di Negara ini Bisa Beli Istri