
Pendekatan Disiplin Anak dengan Autisme
Teknik ini dapat membantu mengubah perilaku anak dengan autisme dengan memberikan pemahaman bahwa perilaku yang baik akan membawa pada konsekuensi positif, sedangkan perilaku buruk akan membawa konsekuensi negatif. Bagaimana penerapan teknik modifikasi perilaku ini?
Penerapan Teknik Modifikasi Perilaku untuk Anak Autisme
Dalam pemberlakuannya, penerapan metode ini juga mengenal hukuman positif. Seperti apa hukuman positif itu? Berikut contohnya:
Memberi anak tugas ekstra sebagai konsekuensi berbohong ketika ditanya apakah mereka membersihkan kamar mereka.
Menyuruh seorang anak untuk menulis surat permintaan maaf setelah mereka menyakiti perasaan seseorang.
Meminta anak mengerjakan tugas saudaranya setelah dia berbuat salah dengan saudaranya.
Nah, ada hukuman positif, ada juga yang negatif. Hukuman negatif ini melibatkan pengambilan sesuatu. Contohnya termasuk menghilangkan hak istimewa atau menghilangkan perhatian positif.
Contoh spesifik hukuman negatif meliputi:
Secara aktif mengabaikan amukan amarah.
Menempatkan seorang anak dalam waktu istirahat, sehingga mereka tidak menerima perhatian yang positif.
Melarang anak melakukan hal yang disukainya.
Dalam teknik modifikasi ini, orangtua juga perlu melakukan penguatan positif dan negatif.
Kenapa perlu demikian? Pada dasarnya anak akan senang karena mendapatkan pujian.
Pentingnya Kerja Sama Orangtua
Sejatinya orangtua tidak dapat memaksa seorang anak untuk mengubah perilakunya, tetapi orangtua dapat mengubah cara pandang anak sehingga mereka akan lebih termotivasi untuk berubah. Modifikasi perilaku adalah tentang memodifikasi lingkungan sedemikian rupa, sehingga anak memiliki lebih banyak insentif untuk mengikuti aturan. Konsistensi adalah kunci untuk membuat modifikasi perilaku menjadi efektif.
Jika orangtua tidak memuji anak karena melakukan tugasnya, gunakan pujian setiap kali mereka melakukan tugasnya hingga ini menjadi kebiasaan.
Konsekuensi negatif juga harus konsisten. Paling penting untuk menjalankan teknik modifikasi perilaku pendekatan disiplin anak ini adalah kerja sama antara ayah dan ibu. Pun, modifikasi perilaku juga bekerja paling baik saat orangtua berkolaborasi dengan orang dewasa di sekitar lingkungan anak. Ini akan membantu anak mengubah perilakunya secara konsisten dan jangka panjang.
Ingatlah bahwa perubahan perilaku harus disesuaikan dengan kebutuhan khusus anak. Strategi yang berhasil untuk satu anak mungkin tidak berhasil dengan yang lain. Poker Online
BACA JUGA : Cara Mengatasi Hormon Stress
POPULER
KESEHATAN
Ketiak Kamu Hitam? Obati Dengan Cara Ini!
BERITA UNIK
Daftarkan Domba Miliknya ke Sekolah Dasar
BERITA UNIK
4 Makanan Unik Dan Viral Di Jepang
BERITA UNIK
lelaki Ini Minum Air Lewat Hidung dan Keluar Dari Mata
KESEHATAN
6 Manfaat Dari Rutin Mengonsumsi Lengkuas
BERITA UNIK
10 Minuman Beralkohol Termahal Di Dunia
ADUQ
Ini 6 Alasan Kamu Perlu Terjun ke Ranah Podcast
KESEHATAN
Diet Sehat Untuk Menurunkan Berat Badan
BERITA UNIK
Ini Asal Usul Martabak Di Indonesia
BERITA UNIK
Pekerjaan Unik yang Bergaji Besar, Salah Satunya Pengumpul Urin Rusa
INFO WITHDRAW
Kemenangan Yang Besar Hanya Di POKERPELANGI
TIPS & TRICKS
Diet Air Putih Ini Jadi Viral
BERITA UNIK
Di Negara ini Bisa Beli Istri