Pokerpalangi – Menjijikan, Pabrik Roti Ketahuan Pakai Air dari Ember di Toilet Kotor,Ditemukan kotoran tikus di tempat penyimpanan bahan baku dan alat-alat untuk membuat roti.

Sebuah pabrik roti yang tidak higienis baru-baru ini menggegerkan media sosial Facebook. Pasalnya, pabrik roti asal Malaysia itu dituding menggunakan bahan-bahan tak layak konsumsi.

Yang lebih menjijikan, tempat produksi roti tak menerapkan proses yang higienis, sangat kotor dan dianggap tak layak digunakan sebagai lokasi pembuatan makanan.

Dilansir dari World of Buzz, Balai Kota Kuala Lumpur (DBLK) telah menutup pabrik tersebut pada Kamis, 24 September 2020.

Melalui laman Facebook, DBLK mengumumkan penutupan pabrik yang terletak di Jalan Kuchai Lama, Kuala Lumpur, Malaysia.

Semua Serba Jorok dan Kotor

Penutupan tersebut dilakukan setelah departemen kesehatan dan lingkungan DBLK, melihat kondisi pabrik yang kotor saat melakukan pemeriksaan.

Dalam unggahannya, petugas DBLK yang menyidak pabrik itu menemukan bekas kotoran tikus di tempat penyimpanan bahan baku dan alat-alat untuk membuat roti.

Pabrik Roti

Lantai pabrik roti itu juga basah dan kotor. Dindingnya nampak memiliki noda hitam. Peralatan yang digunakan untuk mengolah makanan juga tak bersih. Bahkan terlihat sudah menempel bekas-bekas panggangan berwarna hitam.

Ini Air yang Dipakai Buat Produksi

Namun, yang lebih mengejutkan, pabrik itu mengolah adonan kue menggunakan air mentah yang diambil dari toilet yang kotor.

Pabrik Roti

” Tingkat kebersihan di tempat itu sangat memprihatinkan. Bahan baku mentah dan roti disiapkan di lantai,” kata DBKL. 

Pegawai Sampai Disuntik Tifoid

DBKL mengatakan, pihaknya kemudian menutup tempat itu berdasarkan Bagian 11 dari

Selain itu sepuluh pekerja pabrik, enam orang merupakan warga asing, telah diberi suntikan tifoid.

Baca Juga : Orang Ini Pasang Ranjau Paku Di Atas Lemari Agar Tak Ditempati Kuntilanak

Sekadar informasi, tifoid disuntikkan ke tubuh manusia untuk mencegah penyakit demam tifoid atau yang lebih dikenal dengan tipes.

Surat penutupan yang ditandatangani pada 25 September 2020 telah dikeluarkan.

Unggahan di akun DBKL pun mendapat beragam koemntar dari warganet. Ada yang marah karena tak menyebutkan nama pabriknya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *