
Makanan Ini Bikin Pinggang Mengecil. Memiliki ukuran pinggang yang ideal merupakan idaman banyak orang. Namun, selain menarik dari segi estetika, ukuran lingkar pinggang juga merepresentasikan kondisi kesehatan. Menurut keterangan dari International Diabetes Federation, lingkar pinggang dapat menjadi penanda sindroma metabolik, atau sekumpulan faktor risiko di abetes tipe 2 dan penyakit kardiovaskular.
Baru-baru ini, sebuah studi dalam Journal of Nutrition yang terbit pada 13 Juli 2021 lalu melaporkan efek konsumsi biji-bijian utuh (whole grains) pada 3.121 orang selama 18 tahun. Hasilnya, partisipan yang mengonsumsi setidaknya tiga porsi biji-bijian utuh dalam sehari memiliki lingkar pinggang yang lebih kecil.
Hal ini disinyalir karena olahan biji-bijian utuh cenderung lebih rendah kalori karena relatif mengandung sedikit lemak. Kandungan seratnya yang tinggi juga dapat menurunkan kolesterol dan gula darah, serta melancarkan sistem pencernaan.
Mengutip laman Harvard School of Public Health, berikut ini lima olahan biji-bijian utuh yang dapat menurunkan lingkar pinggang. Simak sampai habis, ya!
1. Beras cokelat
ilustrasi beras cokelat (freepik.com/lifeforstock)
Popularitas beras cokelat sebagai alternatif pengganti nasi putih sangat meningkat. Bukan tanpa alasan, beras cokelat memiliki total kalori yang lebih rendah di bandingkan nasi putih per 100 gramnya.
Sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal Antioxidants mengungkapkan bahwa bekatul beras cokelat mengandung tinggi senyawa fenol yang dapat menurunkan kadar glukosa darah. Penurunan ini paralel dengan laju konversi glukosa menjadi lemak, sehingga simpanan lemak di jaringan tubuh, terutama di area perut, berkurang.
Makanan Ini Bikin Pinggang Mengecil. Beras cokelat juga memiliki indeks glikemik rendah berkat kandungan seratnya yang tinggi. Tak hanya itu, vitamin B1, B3, B6, dan E yang tinggi bertindak sebagai antioksidan yang memainkan peran dalam perbaikan DNA dan optimalisasi sistem imun.
2. Roti gandum
ilustrasi roti gandum (unsplash.com/yangchihshih)
Olahan berbahan utama tepung gandum ini tak hanya praktis untuk dijadikan menu sarapan, tetapi juga menawarkan banyak manfaat kesehatan. Di ungkap lewat sebuah penelitian dalam Journal of Chiropractic Medicine, konsumsi setidaknya tiga lembar roti gandum dalam sehari dapat menurunkan risiko di abetes melitus tipe 2 hingga 20-32 persen.
Kandungan serat dalam roti gandum berperan sebagai prebiotik yang baik untuk kesehatan usus. Salah satunya untuk melancarkan proses defekasi, atau buang air besar, yang dapat membuat perut lebih kempis.
Selain kaya akan serat, tiap lembar roti gandum mengandung 3 gram protein, atau setara dengan kandungan protein dalam 100 gram nasi putih.
BACA JUGA : Risiko Dari Diet Raw Food
3. Oatmeal
ilustrasi oatmeal (pexels.com/Life of Pix)
Oatmeal telah lama di lirik sebagai sumber karbohidrat yang menyehatkan. Tak hanya di kalangan pelaku diet, tetapi juga pada pasien di abetes serta penyakit jantung dan pembuluh darah.
Menurut studi dalam Journal of Food Science and Technology, jenis serat yang paling banyak terkandung dalam oatmeal adalah beta-glukan, yang bertanggung jawab untuk mencegah penyerapan kolesterol dan lemak jenuh di usus.
4. Sereal gandum utuh
ilustrasi sereal (freepik.com/freepik)
Kabar baik bagi para pencinta sereal gandum. Tak hanya cita rasanya yang lezat, sereal gandum juga mengandung tinggi serat, vitamin E, serta beberapa komponen aktif, khususnya karotenoid dan asam fenolat, menurut laporan dalam Food and Function Journal.
Konsumsi sereal gandum dengan frekuensi sering ternyata berhubungan dengan ukuran lingkar pinggang dan indeks massa tubuh (IMT) yang lebih kecil. Para peneliti memprediksi kandungan serat yang tinggi memainkan peran penting dalam hal ini.
Untuk mengoptimalkan manfaat sereal gandum, gunakanlah susu rendah lemak, susu oatmeal, susu kedelai, atau susu nabati lainnya.
5. Barli
ilustrasi barley (freepik.com/KamranAydinov)
Olahan satu ini mungkin terdengar asing di telinga masyarakat Indonesia. Sejatinya, barli atau barley merupakan tanaman serealia yang dapat di olah menjadi bubur, di gunakan sebagai bahan roti, serta dapat di tambahkan ke sup.
Barli di ketahui berpotensi membantu menurunkan berat badan karena dapat memberikan rasa kenyang yang tahan lama. Mekanisme yang mungkin menjelaskan hal ini barangkali kemampuannya dalam menurunkan produksi grelin, yaitu hormon yang bertanggung jawab dalam memunculkan rasa lapar.
POPULER
KESEHATAN
Ketiak Kamu Hitam? Obati Dengan Cara Ini!
BERITA UNIK
Daftarkan Domba Miliknya ke Sekolah Dasar
BERITA UNIK
4 Makanan Unik Dan Viral Di Jepang
BERITA UNIK
lelaki Ini Minum Air Lewat Hidung dan Keluar Dari Mata
KESEHATAN
6 Manfaat Dari Rutin Mengonsumsi Lengkuas
BERITA UNIK
10 Minuman Beralkohol Termahal Di Dunia
ADUQ
Ini 6 Alasan Kamu Perlu Terjun ke Ranah Podcast
KESEHATAN
Diet Sehat Untuk Menurunkan Berat Badan
BERITA UNIK
Ini Asal Usul Martabak Di Indonesia
BERITA UNIK
Pekerjaan Unik yang Bergaji Besar, Salah Satunya Pengumpul Urin Rusa
INFO WITHDRAW
Kemenangan Yang Besar Hanya Di POKERPELANGI
TIPS & TRICKS
Diet Air Putih Ini Jadi Viral
BERITA UNIK
Di Negara ini Bisa Beli Istri