Poker Pelangi Lounge

Kulit Keriput di Usia Muda

Kulit Keriput di Usia Muda

Poker Pelangi Lounge – Kulit Keriput di Usia Muda; Cutis laxa adalah penyakit langka yang menyebabkan kerusakan jaringan ikat,

yang mana jaringan ini berfungsi untuk memberi struktur dan kekuatan pada otot, persendian, dan organ,

termasuk kulit. Kelainan ini biasanya diwariskan, tapi bisa juga terjadi tanpa adanya turunan genetik.

Secara umum, cutis laxa atau elastolysis ditandai dengan kulit keriput, kendur, terkulai, dan kehilangan elastisitas di beberapa area, seperti leher,

lengan, wajah, tungkai, dan batang tubuh. Kondisi ini membuat penderitanya tampak lebih tua dari usia sebenarnya.

Penderita cutis laxa juga sering kali mengembangkan penyakit lain seperti emfisema dan hernia, gejalanya bisa ringan hingga mengancam nyawa.

Cutis laxa terbagi menjadi beberapa jenis

ADCL adalah jenis cutis laxa yang ringan, sementara ARCL bisa jadi lebih parah daripada ADCL. Poker Online

ARCL dibagi menjadi enam subtipe, yaitu ARCL1A, ARCL1B, ARCL1C, ARCL2A, ARCL2B, dan ARCL3 (disebut juga sindrom De Barsy).

Sementara itu, sindrom tanduk oksipital adalah cutis laxa yang terkait kromosom X,

artinya hanya dialami oleh laki-laki. Sindrom ini biasanya dimulai dalam 10 tahun pertama kehidupan.

GO adalah jenis cutis laxa resesif autosom, yang berarti bisa dialami laki-laki maupun perempuan.

Gejala yang terjadi tergantung pada setiap subtipe

Gejala yang timbul pada penderita cutis laxa bervariasi, tergantung pada jenisnya. Bahkan, pada seseorang dengan subtipe yang sama

dan dari keluarga sama pun bisa mengembangkan gejala yang berbeda. Secara umum gejalanya adalah kulit kendur dan keriput.

Penyebab seseorang menderita cutis laxa

Seperti yang disebutkan sebelumnya, cutis laxa bisa terjadi karena diwariskan atau didapatkan. Agen BandarQ

Cutis laxa yang diwariskan terjadi karena adanya mutasi gen tertentu, terutama yang bertanggung jawab untuk pembentukan jaringan ikat.

Diagnosis pemeriksaan

Cutis laxa biasanya didiagnosis oleh dokter melalui pemeriksaan fisik dan riwayat kesehatan yang menyeluruh.

Beberapa tes mungkin juga dilakukan untuk mengetahui spesifik cutis laxa yang terjadi, seperti uji genetik dan biopsi kulit.

Sumber : Poker Pelangi