Catat ini – Apakah pertanyaan itu menghantuimu? Sebagian masyarakat Indonesia menganggap bahwa seseorang harus menikah ketika usianya sudah matang. Bahkan, seseorang yang belum juga menikah ketika usianya sudah cukup, sering dipandang miring.

Hal ini membuat orang terkadang memaksakanĀ untuk menikah meskipun mereka sebenarnya belum siap secara mental maupun finansial. Catat ini, ada sejumlah keuntungannya ketika kamu gak terlalu menargetkanĀ kapan nikah, lho, penasaran?

1. Benar-benar siap ketika memutuskan menikah

Catat, 5 Keuntungan Jika Kamu Gak Menargetkan Kapan Nikah

Ketika kamu gak menargetkan menikah di umur tertentu, itu artinya menikah bagimu bukanlah suatu keharusan. Namun, ini adalah pilihan yang kamu ambil secara matang.

Tentunya kamu di sini akan jauh lebih siap secara jiwa dan raga, karena kamu kan justru rileks dan mempersiapkan semuanya dengan kepala dingin, gak kayak dikejar sama waktu. AgenBandarQ

2. Mampu mengejar cita-cita dengan maksimal

Catat, 5 Keuntungan Jika Kamu Gak Menargetkan Kapan Nikah

Kalau mau jujur, dalam hidup ini kita gak cuma mengejar masalah asmara saja. Ada hal-hal lain yang gak kalah penting untuk dikejar, seperti karier, pendidikan, dan keluarga yang memang harus kamu bagi porsinya.

Sehingga kalau kamu gak mengharuskan buat nikah di umur sekian, malahan kamu bisa mengejar apa pun termasuk kariermu dengan maksimal. Coba prioritaskan apa yang memang lagi berkembang. 

Baca Juga: Jangan Langsung Cinta!5 Tanda Bahwa Dia Pura-Pura Menyukai Kamu

3. Gak menambah beban hidup

Catat, 5 Keuntungan Jika Kamu Gak Menargetkan Kapan Nikah

Hidup ini udah penuh masalah, setuju gak kamu? Makanya jangan nambahin masalah lagi dengan menekan diri sendiri buat cepet-cepet ketemu jodoh dan bisa nikah. Gak segampang itu menemukan jodoh yang terbaik dan memang layak buat diajak mengarungi samudra pernikahan. Daripada kawin cerai?

4. Bisa mengenal banyak orang dan lebih banyak pilihan

Catat, 5 Keuntungan Jika Kamu Gak Menargetkan Kapan Nikah

Karena kamu gak ada patokan umur sekian kamu harus nikahnya, jadinya kamu bisa banget menilai semua calon gebetan. Pastinya kamu mau mencari yang terbaik di antara yang udah baik dong? Nikah kan seumur hidup, masak ia sih serampangan dalam memilih calon pasangan hidup kelak?

5. Bisa puas sebelum akhirnya harus menjalin kehidupan yang ada ‘normanya’

Maksudnya gini, ketika kamu udah nikah dan punya anak, masak ia kamu masih sering pulang malam karena mungkin sibuk di kantor, gak pernah nemenin anak main karena sibuk main sama temen sehobimu? Makanya kalau memang kamu gak narget, kamu akan bisa muasin semua hal yang ingin kamu lakukan tanpa merugikan orang yang bakal jadi keluargamu. Ngerti, ‘kan?

Nah, itulah beberapa manfaat positif yang bakal dirasakan ketika kamu gak menargetkan kapan harus nikah. Toh, kalau memang jodoh pasti akan bareng-bareng ke KUA, kan?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *