Dalam menghadapi segudang permasalahan hidup, bukan hal aneh lagi jika sering di buat kewalahan hingga tak sanggup lagi untuk menyelesaikannya seorang diri. Di situasi seperti ini biasanya seseorang akan sangat mengharapkan saran maupun bantuan dari orang terdekat yang dapat dip ercaya, entah itu seorang teman, atau keluarga.

Namun, tak jarang juga pada kondisi tertentu seseorang justru menolak pertolongan tersebut di karenakan beberapa alasan. Tak melulu soal gengsi, coba cek Bukan Karena Gengsi! beberapa alasan ini mungkin menjadi penyebab kenapa seseorang lebih memilih untuk menolak tawaran bantuan dari orang-orang terdekatnya.

Mampu mengatasinya seorang diri 

Bukan Karena Gengsi

Sebelum meminta atau menerima bantuan memang ada baiknya pastikan dulu kalau diri sendiri itu memang layak untuk dibantu. Sekiranya masalah yang di hadapi seseorang itu masih bisa di tangani dengan mudah, atau ia sudah berpengalaman dengan masalah yang sama tersebut, maka tak mengapa jika menolak maksud baik orang-orang yang bersedia menolong. Apalagi kalau persoalan yang menimpa itu terbilang sepele, jadi buat apa repot-repot melibatkan orang lain.

Tak mau jika orang terdekatnya menanggung risiko yang serupa

Bukan Karena Gengsi

Wajar apabila seseorang takut akan risiko yang mungkin saja bisa timbul akibat permasalahannya. Karena hal itu pula ia jadi khawatir jika orang-orang tersayang ini bakal mendapat getahnya seandainya mereka ikut berurusan dengan masalahnya yang riskan. Tak mau hal buruk itu sampai terjadi, menolak bantuan yang di tawarkan bisa menjadi bentuk rasa perhatiannya terhadap orang terdekat.

Baca Juga: Gak Selalu Buruk, Gengsi Dalam Hal Berikut Ini Justru Kita Butuhkan!

Orang terdekat yang hendak membantu justru lebih menderita 

Bukan Karena Gengsi

Alasan ketiga ini biasanya muncul ketika seseorang mengetahui bahwasanya orang lain yang hendak membantunya justru lebih pantas untuk dibantu. Masalah yang ia pikul ternyata jauh lebih berat ketimbang yang seseorang itu alami. Kalau sudah begitu siapa pun pastinya akan berpikir dua kali bukan sebelum menerima uluran tangan orang tersebut?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *