PokerPelangi – Bisa Disebarkan oleh Lalat, Sama seperti nyamuk dan kecoak, lalat ada di mana-mana. Hewan bernama ilmiah Musca domestica ini sering mengganggu kita saat sedang makan. Karena hidup di tempat yang kotor, tak mengherankan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa lalat menularkan sekitar 65 penyakit!

1. Escherichia coli

Bisa Disebarkan oleh Lalat

Lalat rumah diketahui menularkan bakteri Escherichia coli (E. coli), yang bisa menyebabkan diare, muntah, darah dalam tinja, demam, dan kram perut. Gejalanya muncul sekitar 3-4 hari setelah terinfeksi.

2. Shigella

Bisa Disebarkan oleh Lalat

Gejalanya adalah demam, diare (terkadang berdarah), dan kram perut. Biasanya, gejala muncul 1-2 hari setelah terinfeksi.

Jika lalat hinggap di makanan manusia dan bakteri Shigella tak sengaja tertelan, kemungkinan besar orang itu akan terinfeksi. Selain menghindari lalat, yang bisa kita lakukan adalah sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

3. Antraks

Bisa Disebarkan oleh Lalat

Mengacu pada studi berjudul “Evaluation of the House Fly Musca domestica as a Mechanical Vector for an Anthrax” yang diterbitkan di jurnal PLOS One, lalat rumah dianggap berpotensi sebagai agen penularan penyakit antraks.

Ini menegaskan peran lalat dalam menyebarkan infeksi antraks.

4. Tularemia

Lalat rusa (Chrysops spp) bisa menularkan tularemia. Bakteri penyebab tularemia (Francisella tularensis) sangat menular dan bisa masuk ke tubuh manusia melalui mata, mulut, kulit, dan paru-paru, CDC menerangkan.

Dalam kasus yang langka, tularemia bisa menyebabkan kematian!

Melansir dari National Organization for Rare Disorders (NORD), gejala tularemia pada sebagian besar kasus adalah sakit kepala, demam, menggigil, nyeri sendi, nyeri otot, kehilangan nafsu makan, hingga timbul ulkus atau ruam pada kulit.

5. Tifus

Sangat menular, bakteri ini bisa menyebar lewat makanan atau air minum yang telah terkontaminasi.

Gejalanya biasanya timbul 1-2 minggu setelah terinfeksi. Ciri-cirinya adalah demam tinggi (39-40°C), sakit kepala, nyeri, sembelit, kehilangan nafsu makan, mual, sakit perut, diare, dan ruam.

6. Kolera

Lalat yang terinfeksi membawa bakteri dalam waktu yang lama dan mencemari makanan.

Setelah menelan air atau makanan yang terkontaminasi, butuh waktu antara 12 jam hingga 5 hari untuk menunjukkan gejala. Diare cair akut dan dehidrasi parah adalah gejala yang nampak pada sebagian besar kasus.

7. Konjungtivitis

Terakhir, lalat bisa menyebarkan konjungtivitis. Ini adalah peradangan atau pembengkakan konjungtiva (jaringan transparan tipis yang melapisi permukaan bagian dalam kelopak mata), laman Pest Defence menjelaskan.

Gejalanya mulai dari mata gatal, bengkak, dan berubah menjadi merah muda.

Jika ada peradangan, kombinasi antibiotik-kortikosteroid adalah pengobatan yang sesuai, tuturnya di laman Review of Optometry.

Nah, itulah 7 penyakit yang bisa disebarkan oleh lalat. Jangan biarkan lalat menyentuh makananmu, ya! PokerPelangi

BACA JUGA : Menurunkan Risiko Kanker, Makan Lebih Awal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *