Poker Pelangi Lounge Apakah kamu termasuk orang yang suka mengonsumsi obat antibiotik setiap kali terserang sakit? Mulai sekarang jangan biasakan terlalu sering lagi ya, karena ternyata mengonsumsi antibiotik, apalagi tanpa resep dokter itu berbahaya bagi tubuh.

Kenapa? Simak penjelasannya di bawah ini.

Antibiotik itu apa sih?

Menurut Tonny Loho, spesialis patologi klinik FK UI RSCM, antibiotik merupakan segolongan senyawa alami maupun sintetik yang berefek menekan atau menghentikan proses biokimia dalam organisme, khususnya infeksi oleh bakteri.

Apakah kamu termasuk orang

Kebiasaan masyarakat mengonsumsi antibiotik

Ketika sakit dan memeriksakan diri ke dokter, biasanya dokter menyertakan antibiotik juga di dalam resep. Obat ini jadi semakin dipercaya masyarakat dapat melawan penyakit. Ini yang membuat masyarakat setiap kali sakit akan mengonsumsi antibiotik tanpa resep dokter. AgenBandarQ

Bahaya konsumsi antibiotik sembarangan

Antibiotik sama seperti obat-obatan lainnya, juga memiliki efek samping dan harus dikonsumsi dengan tepat sesuai resep dokter. Penggunaan yang tidak tepat justru akan menimbulkan masalah baru.

Obat antibiotik sebaiknya tidak diberikan apabila gejala yang muncul adalah inflamasi (radang), alergi, atau disebabkan oleh virus (misalnya demam). Contoh lainnya adalah antibiotik jenis quinolone tidak boleh diberikan kepada wanita hamil, menyusui, bayi dan anak. Ini dapat menghambat pembentukan inti sel (terutama pada dua minggu pertama kehamilan) yang dapat mengakibatkan anak terlahir cacat.

Pemberian antibiotik sesuai hasil laboratorium

Antibiotik akan diberikan oleh dokter kepada pasien jika ada tanda-tanda infeksi bakteri melalui hasil laboratorium. Adanya infeksi bakteri biasanya ditandai dengan gejala nyeri, bengkak, kemerahan, atau rasa sakit di lokasi infeksi. Poker Online

Bakteri dapat membentuk resistensi antibiotik

Antibiotik yang dikonsumsi orang sakit secara tepat, normalnya akan mematikan bakteri. Tetapi pada beberapa kasus, sebagian bakteri bermutasi dan membentuk kekebalan terhadap antibiotik. Ini menyebabkan bakteri kemudian berkembang biak dan tercipta koloni bakteri yang resisten, akibatnya bisa menular ke orang lain.

Cara bakteri membentuk resistensi antibiotik

Bakteri membentuk resistensi antibiotik dengan cara-cara seperti berikut:

  • memproduksi enzim yang dapat merusak antibiotik;
  • perubahan dinding atau membran sel bakteri yang menyebabkan obat tidak bisa masuk;
  • perubahan jumlah reseptor obat di sel bakteri sehingga obat tidak bisa berikatan

Resistensi antibiotik semakin melonjak tinggi dalam beberapa tahun terakhir dan menyebabkan pengobatan semakin sulit, bahkan sampai tidak bisa diobati. Ini juga menyebabkan peningkatan biaya pengobatan, waktu pengobatan dan rawat inap yang lebih lama, dan angka kematian yang lebih tinggi.

Sekarang sudah tahu kan bahayanya konsumsi antibiotik yang sembarangan? Sebaiknya hanya mengonsumsinya dengan resep dokter ya.

Lebih baik lagi jika kita mencegah timbulnya infeksi dengan menjaga kebersihan diri sendiri, mengonsumsi antibiotik hingga habis jika diresepkan oleh dokter, tidak mengonsumsi antibiotik sisa, dan tidak menggunakan antibiotik yang diresepkan dokter bersama-sama orang lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *