Apa Benar Rajin Nge-Gym Bikin Penis Kecil? Baca Dulu Sebelum Mulai Nge-Gym

PokerpelangiLounge – Saya yakin yang kalian pasti pernah dalam satu masa di hidupnya, punya rencana untuk nge-gym. Entah akhirnya di jalani atau tidak.

Ada banyak alasan mengapa bisa kemudian muncul keinginan seperti itu. Bisa jadi keinginan itu muncul setelah melihat film action dengan jagoan berotot. Atau bisa juga karena ingin tampil lebih percaya diri di depan lawan jenis.

Wajar kalau laki-laki ingin tampil gagah di depan wanita.

Masalahnya ada selentingan miring tentang latihan membentuk otot, katanya nih, bisa bikin Mr. P jadi kecil.

Bener nggak sih?

Ini kan jadi buah simalakama, pingin badan berotot biar bisa tampil menarik, tapi setelah berotot, organ yang mau di pakai malah mengecil.

Ada dua sebab utama yang menyebabkan isu ini.

Masalah visual saja

Jadi seperti sudah kita ketahui, penis sendiri tersusun bukan oleh jaringan otot yang bisa di latih. Artinya ketika kita nge-gym dan melatih agar otot-otot kita semakin kuat dan besar, terjadi perubahan proporsi.

Otot di tubuh dan terutama di sekitar penis membesar (otot paha, dll), sementara ukuran si Mr. P. sendiri tetap.

Sehingga secara visual, efeknya, jadi terlihat seakan-akan Mr. P-nya mengecil.

Padahal bukan dia mengecil, cuma yang lain membesar.

Masalah distribusi peredaran darah

Salah satu faktor yang mempengaruhi besar Mr. P, selain dari bawaan organnya sendiri (yang tidak bisa di ubah-ubah lagi) adalah jumlah darah yang mengalir ke organ tersebut.

Ketika ereksi maksimal misalnya, itu karena sistem biologis di dalam tubuh kita membuat darah mengalir ke organ tersebut.

Itu sebabnya kesehatan kardio vaskular, biasanya sangat berpengaruh pada performa dari organ yang satu ini.

Apa yang terjadi saat kita sedang nge-gym?

Lalu apa yang terjadi saat seseorang sedang nge-gym? Otot-ototnya bekerja keras dan untuk mengimbangi kerja keras tersebut, tubuh pun mengalirkan darah sebanyak mungkin ke sana, untuk menyupply otot dengan energi dan oksigen yang diperlukan. Semakin keras latihan, semakin banyak supply darah yang diarahkan ke otot-otot tersebut (dan tentunya organ-organ vital), maka semakin sedikit distribusi darah ke organ yang dipandang tidak “penting”.

Mungkin Mr. P, buat agan-agan penting, tapi dilihat dari sudut pandang sistem biologis tubuh kita yang memprioritaskan survival, dia bukan organ yang terpenting.

Saat bekerja keras, justru organ yang gondhal-gandhul malah jadi penghalang.

Jadi tidak aneh, bahwa memang ada fenomena biologis, di mana Mr. P akan mengerut, saat seorang agan-agan berlatih keras.

Namun tidak perlu kuatir, karena fenomena ini sementara saja, akibat kondisi tubuh yang sedang bekerja keras. Saat tubuh kembali di kondisi normal dan darah didistribusikan secara wajar, ukuran Mr. P juga akan kembali normal. PokerPelangi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *