Lemas hingga sulit fokus menjadi hal lumrah saat berpuasa, apalagi jika tubuh tak mendapat asupan nutrisi yang tepat. Berikut tips agar tetap fokus saat puasa.

Agar Tetap Fokus saat Puasa. Lemas, mengantuk, serta sulit fokus menjadi hal lumrah saat menjalankan ibadah puasa, apalagi jika tubuh tidak mendapat asupan nutrisi yang tepat saat berbuka dan sahur.

Selama hampir 14 jam lamanya, tubuh tak mendapat asupan cairan dan energi yang di butuhkan untuk menjalankan rutinitas sehari-hari. Hal itu menyebabkan otak sulit konsentrasi dan fungsi kognitifnya berkurang. Tentunya kondisi ini juga bisa mengganggu pekerjaan dan rutinitas harian.

Oleh karena itu, penting untuk mengkonsumsi makanan bergizi seimbang saat berbuka dan sahur agar nutrisi terpenuhi seharian dan Anda bisa konsentrasi penuh. Namun selain konsumsi makanan bernutrisi, ada beberapa tips lainnya yang bisa membantu Anda agar tetap konsentrasi seharian penuh meski sedang berpuasa.

Baca juga : Minum Air Putih, Ini Waktu Yang Terbaik !

Berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan agar konsentrasi tetap penuh saat puasa.

1. Minum air putih

Kurang minum air putih tidak boleh di anggap sepele, terutama ketika berpuasa. Konsumsi air putih sangat penting untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang.

Kekurangan 1-2 persen cairan saja bisa mengganggu fungsi kognitif yang menyebabkan kesulitan berkonsentrasi, mudah lelah, hingga dehidrasi.

2. Pilih air putih yang baik

Diana mengatakan, kualitas air putih akan berpengaruh pada kelangsungan transportasi oksigen dari darah menuju jantung.

Hal itu di karenakan air putih tak hanya membawa mineral tapi juga oksigen yang di bawa darah untuk ‘di setorkan’ ke setiap organ tubuh. Meski demikian, Diana tak menyarankan air oksigen yang di jual kemasan karena belum terbukti lebih baik dari air putih kemasan lainnya.

3. Jaga asupan gula

Meski makanan manis dianjurkan untuk menu berbuka puasa, ada baiknya jaga asupan makanan manis Anda agar tak hilang fokus saat kembali berpuasa nanti.

Agar Tetap Fokus saat Puasa. Tubuh hanya membutuhkan sedikit gula untuk menggantikan energi yang terbuang selama berpuasa. Mengonsumsi gula berlebihan juga dapat mengganggu kerja hormon. Penyerapan karbohidrat yang mengandung glukosa tinggi juga membutuhkan lebih banyak energi sehingga tubuh akan merasa lelah dan ngantuk.

Diana mengatakan, makanan manis untuk berbuka sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah cukup. Dalam seharinya, hanya dibutuhkan rata-rata 200-300 gram karbohidrat untuk memenuhi kebutuhan energi. Karbohidrat yang tidak tercerna dengan baik akan berubah menjadi lemak dan berisiko menimbulkan obesitas hingga diabetes.

4. Tidur cukup

Selain memenuhi konsumsi cairan tubuh, tidur cukup juga jadi kunci agar bisa berkonsentrasi penuh seharian meski sedang berpuasa.

Psikolog Analisa Widyaningrum menekankan pada tidur yang berkualitas, bukan pada kuantitas atau lama jam tidurnya.

Seseorang mungkin bisa tidur selama 10 jam sehari namun tidurnya tidak nyenyak atau justru merasa lelah setelah bangun tidur. Sebagian lainnya mungkin hanya tidur selama 4 jam namun merasa bugar setelah bangun tidur.

5. Istirahat 5 menit

Ketika bekerja, coba mengambil jeda setiap 5 menit setelah bekerja 30 menit. Anda bisa mencoba menutup mata, atau merenggangkan badan sambil berjalan-jalan disekitar kantor agar otak tidak mengalami kejenuhan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *