Tidak semua jenis yoghurt menyehatkan karena biasanya sudah diberi gula tambahan. Berikut 4 jenis yoghurt yang bagus untuk diet tanpa bikin gemuk.

Yoghurt yang Bagus untuk Diet. Yoghurt merupakan makanan kaya nutrisi dengan berbagai manfaat baik untuk kesehatan tubuh. Hal ini menjadikan yoghurt populer dikonsumsi selama diet karena dinilai membantu turunkan berat badan.

Dikutip dari EatThis, hasil penelitian University of Tennessee menunjukkan bahwa mengonsumsi yoghurt setiap tiap hari dapat mengurangi lemak perut sekitar 81 persen.

Lihat juga: Tempe untuk Makanan Diet

Namun, tidak semua yoghurt diklaim menyehatkan. Merujuk Medical News Today, ada beberapa yoghurt yang biasanya sudah mengandung gula tambahan dan berkurang manfaat baiknya.

Yoghurt yang sering ditemui di pasaran pun sangat bervariasi. Bahkan tidak semua yoghurt berbahan dasar susu, ada juga yang tanpa susu berasal dari lemak nabati.

Lantas, seperti apa yoghurt yang bagus untuk diet? Berikut rekomendasinya yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

1. Plain yoghurt

Yogurt

Yoghurt jenis ini umumnya mudah sekali di temui di supermarket dan harganya cukup terjangkau. Plain yoghurt sering di jadikan campuran minuman atau makanan.

Yoghurt yang Bagus untuk Diet. Plain yoghurt tidak memiliki rasa dan tanpa gula 0 persen. Sehingga tidak akan memberi tambahan kalori bagi tubuh yang membuatnya cocok di konsumsi selama diet.

Menikmati plain yoghurt bisa dengan campuran buah-buahan potong seperti stroberi, blueberry, atau kacang almond yang takarannya hanya boleh satu ons.

2. Non-dairy yoghurt

Coconut milk in a little jar and half coconut with pieces isolated on reflective white background.

Non-dairy yoghurt merupakan yoghurt tanpa campuran susu yang berbahan dasar dari kedelai atau kelapa.

Yoghurt nonsusu cukup populer dan banyak direkomendasikan sebagai yoghurt yang bagus untuk diet karena rendah lemak dan tidak mengandung laktosa.

Selain itu, non-dairy yoghurt bisa menjadi alternatif bagi pelaku diet vegan. Kekurangan dari yoghurt nabati tidak mengandung kalsium seperti jenis yoghurt berbahan olahan susu.

3. Non-fat yoghurt

Plastic cup with yogurt on white background

Non-fat yoghurt atau yoghurt rendah lemak umumnya hanya menggunakan susu sekitar 2 persen atau bisa sama sekali tanpa lemak karena terbuat dari susu skim.

Mengonsumsi non-fat yoghurt secara rutin dapat membantu Anda mengontrol berat badan tetap ideal karena mengandung probiotik yang baik untuk sistem pencernaan tubuh.

Walaupun yoghurt rendah lemak sudah banyak di jual dan di sebut-sebut bagus untuk diet, pastikan Anda membelinya yang murni tanpa mengandung gula atau pemanis tambahan.

4. Greek yoghurt

Ilustrasi Mayonaise

Dari segi tekstur, greek yoghurt jauh lebih kental dan lembut di banding yoghurt pada umumnya karena mengalami tiga kali proses penyaringan.

Kandungan dari greek yoghurt ini kaya akan protein serta rendah karbohidrat yang memungkinkan untuk dikonsumsi selama diet.

Akan tetapi, kandungan kalsium pada greek yoghurt ini lebih sedikit. Meski begitu greek yoghurt memiliki beberapa variasi di antaranya jenis full fat hingga low fat yang dapat di sesuaikan.

Kendati manfaat yoghurt yang bagus untuk diet seperti di atas itu menjanjikan dalam membantu menurunkan berat badan, Anda tetap harus selektif memilihnya dan tidak asal-asalan.

Selain itu, yoghurt juga bukan untuk dijadikan makanan utama. Meski sedang diet, Anda tetap harus mengonsumsi makanan bergizi seimbang lainnya seperti sayuran, buah-buahan, dan ikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *