Poker Pelangi Berberine merupakan senyawa yang ditemukan di banyak tanaman yang berbeda, di mana kebanyakan dari tanaman tersebut tumbuh di dataran India dan Tiongkok, seperti barberry (Berberis vulgaris), Oregon grape (Berberis aquifolium), serta goldenseal (Hydrastis canadensis).

Tanaman tersebut banyak digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok. Suplemen alami ini adalah senyawa kuning yang banyak ditemukan di akar, rimpang, dan kulit batang dari banyak spesies tumbuhan, termasuk tiga tanaman yang disebutkan di atas.

Ada banyak suplemen alami yang telah dikembangkan oleh ahli medis yang dapat mendukung kesehatan. Salah satunya yang menonjol adalah berberine. Apa saja manfaat kesehatan yang ditawarkan?

1. Menurunkan gula darah

Suplemen Alami Kaya akan Manfaat, Ini 5 Manfaat Ajaib dari Berberine

Sudah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa berberine dapat secara signifikan menurunkan kadar gula darah pada individu dengan diabetes tipe 2. Bahkan, efektivitasnya dibandingkan dengan obat diabetes yang banyak digunakan, metformin.

Menurut sebuah laporan dalam International Journal of Endocrinology tahun 2015, berberine bekerja dengan beberapa cara, yaitu:
Complementary and Alternative Medicine tahun 2012, berberine dikatakan sama efektifnya dengan obat diabetes oral termasuk metformin, glipizide, dan rosiglitazone.

2. Menurunkan kolesterol

Suplemen Alami Kaya akan Manfaat, Ini 5 Manfaat Ajaib dari Berberine

Tingginya kadar low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat dan trigliserida dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berberine dapat membantu mengurangi LDL dan trigliserida. Menurut studi terhadap hewan dan manusia dalam Iranian Journal of Basic Medical Sciences tahun 2017, berberine memiliki efek menurunkan kolesterol serta meningkatkan high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik.

Sebuah metaanalisis dalam Journal of Ethnopharmacology tahun 2015 menemukan bahwa berberine yang dikombinasikan dengan perubahan gaya hidup bekerja lebih baik ketimbang hanya perubahan gaya hidup dalam mengobati kolesterol.

Tak hanya itu, uji coba terhadap hamster dalam Journal of Translational Medicine tahun 2015 mengobservasi bahwa berberine dapat membantu memindahkan kelebihan kolesterol ke hati, di mana tubuh dapat memproses dan membuangnya. Pada gilirannya, ini bisa membantu menurunkan kadar kolesterol total dan trigliserida.

Dalam sebuah studi di jurnal Oncotarget tahun 2018, tim peneliti percaya bahwa efek berberine mungkin mirip dengan obat-obatan untuk kolesterol tinggi, akan tetapi berberine tidak menyebabkan efek samping yang sama.

3. Mencegah infeksi saluran kemih dan sistitis

Suplemen Alami Kaya akan Manfaat, Ini 5 Manfaat Ajaib dari Berberine

Berberine juga disebutkan dapat membantu perempuan dalam menghindari rasa sakit dan sensasi terbakar akibat infeksi saluran kemih (ISK) dan sistitis atau peradangan kandung kemih.

Dalam uji coba terkontrol secara acak 2018, yang diterbitkan dalam Journal of Chemotherapy tahun 2018, kombinasi ekstrak tumbuhan yang berbeda (termasuk berberine) digunakan untuk mengevaluasi efektivitas dalam mencegah kambuhnya ISK. Dalam studi ini, partisipan dibagi dalam tiga kelompok.

Kelompok A menerima berberine, arbutin, dan birch, sementara grup B mendapat berberine, arbutin, birch, dan forskolin. Grup C menerima proanthocyanidins, yaitu senyawa tanaman yang diyakini para peneliti bertanggung jawab atas khasiat jus cranberry untuk mengobati ISK.

Peserta dalam kelompok A dan B memiliki jumlah sistitis berulang yang lebih rendah selama pengobatan, dengan median beban bakteri lebih rendah daripada kelompok C.

4. Menciptakan siklus yang baik di sistem pencernaan

Suplemen Alami Kaya akan Manfaat, Ini 5 Manfaat Ajaib dari Berberine

Aspek antiinflamasi dan antimikroba dari berberine dapat mendukung mikrobioma usus pada orang dengan penyakit gastrointestinal, diare, dan pertumbuhan bakteri berlebih pada sindrom iritasi usus besar (IBS), kolitis ulseratif, dan penyakit radang usus lainnya.

Dalam studi acak terkontrol plasebo yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research, pasien dengan IBS yang didominasi gejala diare mengonsumsi 400 miligram berberine sehari selama delapan minggu. Mereka melaporkan perbaikan frekuensi dan urgensi diare serta sakit perut.

Penelitian ini menemukan bahwa berberine memiliki kemampuan menjaga ketidakseimbangan mikroba pencernaan saat mengobati pertumbuhan berlebih bakteri usus kecil atau bakteri pencernaan patogen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *