Poker Pelangi Lounge

Momen Penting Nan Viral Tahun 2020 Berpotensi Menjadi Sejarah Di Masa Depan!

PokerPelangiLounge – Memasuki tahun baru 2021, Saya mau ajak kalian mengenang beberapa momen tahun kemarin, nih. Tahun 2020 memang tahun yang penuh dengan kejadian-kejadian tak terduga seperti datangnya Virus Covid19. Ada momen viral sekaligus momen penting yang mungkin jadi catatan sejarah di masa depan.

Atau mungkin di sini kalian ada yang ikut terlibat menciptakan kenangan tersebut? Yuk, langsung simak thread spesial momen kenangan tahun 2020 saya di bawah ini, ya!

Kasus Pelecehan oleh Reynhard Sinaga

Di bulan Januari awal tahun 2020, warganet Indonesia di hebohkan dengan kasus pelecehan yang di lakukan oleh Reynhard Sinaga. Pria yang di bicarakan berasal dari Indonesia ini menjadi tersangka atas pelecehan ratusan pria di Manchester, Inggris.

Sontak kasus ini menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Kabarnya, si pelaku di kenai hukuman seumur hidup di Inggris usai di nyatakan bersalah.

Datangnya Virus Covid-19 ke Indonesia Pertama Kali

Masih awal tahun 2020, kita sudah di kejutkan dengan kasus wabah Covid19 yang menggemparkan dunia. Kedatangan wabah ini di awali dengan pengumuman korban Covid19 pertama kali di Indonesia. Mereka ialah seorang anak dan ibu.

Setelah sekian lama, negara tetangga dari Indonesia banyak yang terserang wabah ini, Indonesia pun akhirnya tak luput dari serangannya. Agak sedih memang, awal tahun yang di warnai dengan berita duka.

Puasa Lebih Sepi di Tengah Pandemi Covid19

Peristiwa berikut ini masih berhubungan dengan dampak dari Covid19. Bulan puasa yang biasanya banyak di warnai oleh kegiatan seru seperti ngabuburit, buka bersama, sahur, tarawih berjamaah di masjid untuk pertama kalinya di tahun 2020 ini hampir tidak ada.

Jikalau ada pun, aktivitasnya di batasi, berbeda dari tahun lalu yang masih ramai dengan berbagai aktivitas agamis dan menyenangkan. Bulan ramadhan tahun 2020 yang jatuh pada tanggal 24 April kemarin memberikan kesan tersendiri yang berbeda, terutama bagi umat muslim.

Heboh Aksi Prank Makanan oleh Youtuber Ferdian Paleka

Awal bulan Mei, warganet di hebohkan oleh aksi prank atau jahil dari Youtuber Ferdian Paleka yang memberikan makanan palsu pada waria. Ferdian Paleka dan teman-temannya di tangkap usai beberapa hari menjadi buron polisi. Awal mulanya, ia dan teman teman mengawali aksi ingin bagi-bagi sembako pada para waria berbentuk kardus, tapi ternyata isinya bukan makanan melainkan sampah dan batu alias prank. Aksi ini menuai banyak kritikan di masyarakat terutama warganet usai melihat videonya yang berhasil di unggah di channel youtube nya.

Akhirnya, si pelapor yang tak terima merasa nama baiknya tercemar lalu melaporkan kasus tersebut pada pihak berwajib. Setelahnya kasus ini pun viral dan banyak yang menggunakan kata-kata “Tapi Boong” seperti video unggahan viralnya sebagai bentuk hiburan sekaligus sindiran, maybe.

Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri Tidak Mudik

Kabar sedih melanda lebaran tahun 2020 kemarin yang jatuh pada tanggal 24 Mei pun di dominasi oleh suasana sepi, di karenakan anjuran pemerintah yang mengatakan kalau sebaiknya tidak mudik di tengah PSBB. Hal ini dilakukan agar penyebaran Covid19 tidak semakin meluas.

Bukan hanya larangan mudik saja, bahkan hari raya idul fitri tahun ini terasa sangat berbeda dengan adanya protokol kesehatan yang harus di jalankan yakni wajib pakai masker. Namun, hal ini pun dilakukan demi keamanan masing-masing. Meskipun begitu, ada yang merasa bahwa hari raya kemarin rasanya kurang lengkap tanpa sanak saudara yang jauh di kota.

Demo Mahasiswa dan Buruh 8 Oktober

Belum selesai wabah Corona melanda Indonesia, warga kembali di buat heboh dengan UU Cipta Kerja, Omnibuslaw. Demo besar-besaran kemarin dilakukan oleh para mahasiswa dan buruh di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat tanggal 8 Oktober. Demo ini dilakukan untuk menyuarakan ketidak setujuan akan pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja (Ciptaker) yang sebelumnya telah di sahkan pada 5 Oktober lalu. Mereka mendesak agar pemerintah menghapus kembali Omnibuslaw karena Undang-Undang tersebut di nilai tidak adil bagi rakyat kecil. Namun, tak disangka kabarnya demo tidak hanya dilakukan di Jakarta saja, melainkan di beberapa daerah pun terjadi hal serupa yaitu mendemo para pejabat tinggi di beberapa bangunan pejabat negara.

Bahkan demo tolak Omnibuslaw ini sudah sampai ke media asing alias berita luar negeri. Beberapa media asing yang mempublikasikan berita demo ini di antaranya ialah, New York Times, Bloomberg, Reuters, dan Channel News Asia. PokerPelangi