Menuliskan pikiran-pikiran negatif dan membuang kertasnya dapat membantu mengurangi kecemasan yang diakibatkan.

Manfaat Menuliskan Pikiran negatif sering kali muncul dan mengganggu. Untuk mengatasinya, tak ada salahnya jika Anda menuliskan berbagai pikiran negatif yang muncul.

Faktanya, menghilangkan pikiran negatif bukan perkara mudah. Anda bisa saja melarikan diri dari pikiran-pikiran yang mengganggu dengan menonton film-film favorit, tapi bukan berarti pikiran negatif itu akan hilang.

Lantas, bagaimana cara meredakan pikiran negatif yang berkecamuk?

Lihat juga: Hilangkan Kebiasaan Buruk Ini,Pikiranmu Akan Lebih Jernih

Manfaat Menuliskan Pikiran Negatif Psikolog dan ahli kognitif Sian Beilock mengatakan bahwa sebuah studi pernah menemukan cara untuk ‘membersihkan’ mental. Studi yang diterbitkan dalam Psychological Science itu menyebut, cukup dengan menuliskan pikiran negatif lalu membuang kertasnya ampuh untuk mengurangi pikiran-pikiran buruk yang mengganggu.

“Sirkuit saraf kita tidak selalu membuat perbedaan jelas antara mental dan fisik. Membuang pikiran negatif secara fisik juga menurunkan pikiran negatifnya,” tulis Beilock di laman Psychology Today.

Selain menurunkan volume pikiran negatif, menumpahkannya dalam tulisan akan membawa beberapa manfaat sebagai berikut.

1. Identifikasi pola

Tidak semua yang Anda pikirkan benar adanya. Psikolog Regine Galanti mengatakan, pikiran ibarat kacamata hitam. Jika Anda melihat dunia dengan kacamata hitam, segalanya bakal terlihat sedikit berbeda.

Lihat juga: Banyak Pikiran Buat Tubuh Kurus

Mengutip dari Self, seseorang rentan terhadap distorsi kognitif atau jebakan mental. Hal ini membuat seseorang jatuh ke dalam penafsiran pikiran yang salah. Dengan menuliskan pikiran negatif, Anda bisa mengenali pola dalam pemikiran serta pemicunya.

2. Membantu menemukan cara untuk merasa lebih baik

Banyak cara untuk mengatasi pikiran yang dimulai dengan kesadaran. Dengan demikian, Anda harus tahu dan sadar betul akan apa yang dihadapi.

“Masalah besar saat ini adalah bahwa dengan semua emosi yang dirasakan orang, mungkin sulit untuk mengeluarkan dan mengidentifikasi apa yang terjadi,” ujar Ryan Howes, psikolog klinis.

Setelah mengeluarkan buah pikiran lewat tulisan, tugas Anda selanjutnya adalah menyelidikinya. Anda bisa melihat darimana pikiran-pikiran negatif itu berasal, apa yang memengaruhinya, dan lain-lain.

3. Memberikan kelegaan

Orang kerap lebih memilih menghindari pikiran negatif daripada menghadapinya. Namun, cara ini bakal membuat seseorang merasa lebih buruk. Sementara keberanian untuk mengakui, menghadapi, dan menuliskannya bisa memberikan kelegaan tersendiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *