Poker Pelangi Lounge – Penyebab Diare yang Sering Diabaikan, Diare merupakan kondisi ketika feses encer dan berair. Penderita diare biasanya akan merasakan perutnya mulas, sangat mual, dan ingin muntah. Untuk bisa menghindarinya, coba kenali dan pahami penyebab diare.

Mengetahui penyebab diare akan memudahkan pencegahannya. Jangan sampai diare menyerang dan membuat aktivitas keseharianmu buyar. Seseorang yang menderita diare bisa sampai lemah, lesu, dehidrasi, dan kehilangan berat badannya.

Hal serupa bisa terjadi pada balita dan anak-anak. Begitu juga infeksi virus dan bakteri penyebab diare lebih rentan terjadi pada mereka karena imunitasnya masih lemah. Maka dari itu, mencegah diare tentu lebih baik daripada harus mengobatinya.

Produk Olahan Susu
Produk olahan susu bisa menjadi salah satu penyebab diare. Meski sebenarnya susu dan olahannya dikatakan sangat baik buat sistem pencernaan dan kesehatan.
Namun, mengonsumsi susu dan olahannya di saat perut masih kosong justru bisa menyebabkan diare. Mengonsumsinya justru dapat memengaruhi asam lambung.

Soft Drink
Soft drink memang nikmat dijadikan sebagai pelepas dahaga. Hanya saja, soft drink juga termasuk penyebab diare.
Peneliti menyebutkan bahwa soft drink tak hanya meningkatkan risiko obesitas. Sebut saja kegemukan karena ia mengandung pemanis buatan yang cukup tinggi.

Makan Tidak Teratur
Pola makan yang tidak teratur bisa menjadi penyebab diare. Intensitasnya malah bisa menjadi lebih sering terjadi.
Misalnya saat sedang diet, pola pikir berupa instruksi yang paling sering adalah “jangan makan”. Padahal, meski diet tetap harus makan meski dengan porsi kecil. Poker Online

Baca Juga : Alasan Gak Perlu Minder Kalau Gak Bisa Membina Hubungan Jarak Jauh

Abai Cuci Tangan
Sebuah penelitian menyebutkan, kebiasaan mencuci tangan yang buruk pada ibu atau pengasuh balita berisiko menyebabkan diare akut 2,45 kali, dibandingkan dengan ibu atau pengasuh yang memiliki perilaku cuci tangan yang baik.
Kebiasaan mencuci tangan dengan memakai sabun dapat menurunkan kemungkinan terserang diare pada anak sebesar 47%. Jadi, ajari anak untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas, seperti sebelum dan sesudah makan, sesudah main, dan sesudah buang air besar.

Gizi Buruk
Anak dengan status gizi yang kurang lebih mudah terkena diare berat, berkepanjangan, dan berulang. Lapisan saluran cerna anak yang mengalami kekurangan nutrisi diduga sangat mudah terserang infeksi, karena daya tahan tubuhnya yang kurang baik.

Kanker Usus Besar
Penyebab Diare yang Sering Diabaikan, Kanker usus besar bisa menjadi salah satu penyebab diare. Kanker ini lebih sering menyerang usia 50 tahun ke atas ini, gejala yang sering timbul adalah perubahan pola buang air besar, baik berupa diare berkepanjangan atau sembelit. AgenBandarQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *