Waspada Komplikasi yang Disebabkan Kolesterol Tinggi

Waspada Komplikasi yang Disebabkan Kolesterol Tinggi Tubuh membutuhkan kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat. Jika jumlahnya terlalu banyak malah bisa mendatangkan berbagai penyakit serius. Ketika jumlahnya terlalu banyak, kolesterol dapat menumpuk di pembuluh darah dan menyulitkan aliran darah untuk sampai di arteri.

Waspada Komplikasi yang Disebabkan Kolesterol tinggi bisa jadi diturunkan dari keluarga, tetapi sebagian besar kasusnya disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat. Lantas, apa yang terjadi ketika kadar kolesterol cukup tinggi? Ini komplikasi yang bisa terjadi.

Komplikasi yang Ditimbulkan Kolesterol Tinggi

Kolesterol tinggi dapat mengendap dinding arteri (aterosklerosis). Endapan atau plak ini dapat menghambat aliran darah menuju arteri. Melansir dari Mayo Clinic, berikut ini kondisi yang bisa muncul akibat endapan kolesterol, yaitu:

Nyeri dada. Jika arteri yang memasok darah ke jantung (arteri koroner) terhambat, seseorang dapat mengalami sakit dada (angina) dan gejala penyakit arteri koroner lainnya.

Serangan jantung. Jika plak robek atau pecah, gumpalan darah terbentuk di area pecahnya plak. Kondisi ini menghalangi aliran darah atau menyumbat arteri di hilir. Jika aliran darah ke bagian jantung terhenti, maka seseorang bisa mengalami serangan jantung. Poker Online

Stroke. Mirip dengan serangan jantung, stroke terjadi ketika gumpalan darah menghalangi aliran darah ke bagian otak.

Tips Mengontrol Kadar Kolesterol Tinggi

Dilansir dari PokerPelangi, berikut ini beberapa tips untuk dapat mengontrol kadar kolesterol agar kembali ke angka yang normal, yaitu:

Batasi asupan makanan yang tinggi kolesterol, lemak jenuh, dan lemak trans;
Pilih sumber protein tanpa lemak, seperti ayam, ikan, dan kacang-kacangan;
Pilih makanan yang berserat tinggi, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian;
Hindari mengonsumsi makanan yang digoreng. Pilih atau masak makanan dengan cara dipanggang, direbus atau dikukus;
Hindari terlalu banyak makanan cepat saji dan junk food.

Makanan yang tinggi kolesterol, lemak jenuh, atau lemak trans meliputi:

Daging merah, jeroan, kuning telur, dan produk susu tinggi lemak;
Makanan olahan dibuat dengan cocoa butter, minyak sawit, atau minyak kelapa;
Makanan yang digoreng, seperti keripik kentang, onion ring, dan ayam goreng;
Makanan panggang tertentu, seperti beberapa kue dan muffin.
Sebaiknya pilih makanan yang mengandung lemak sehat, seperti yang mengandung asam lemak omega-3. Asam lemak omega-3 membantu menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat) dan menaikkan kadar HDL (kolesterol baik). Contoh ikan yang mengandung omega-3, yaitu salmon, mackerel, dan herring. Bukan cuma dari ikan saja, kacang kenari, almond, biji rami bubuk, dan alpukat juga mengandung omega-3. Agen Bandarq

BACA JUGA : Albus Dumbledore Dan Grindelwald

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *