6 Teori Konspirasi Titanic Seabad lebih sejak ia tenggelam di Lautan Atlantik, kisah RMS Titanic masih memesona banyak orang di seluruh dunia.

Tragedi terjadi dalam skala besar membuat orang tak puas dengan penjelasan yang ‘biasa-biasa’ saja. Itu mengapa sejumlah teori konspirasi terkait tenggelamnya Titanic pada 15 April 1912 muncul, bahkan bertahan hingga saat ini.

Bahkan ketika kali pertama angka sauh, dalam pelayaran perdana, nama Titanic sudah terkenal.

Ia adalah salah satu kapal ‘Olympic class’ milik perusahaan White Star Line pada awak Abad ke-20. Dua bahtera lainnya adalah RMS Olympic dan HMHS Britannic — yang tenggelam pada 1916 di Laut Aegea dan menewaskan 30 orang.

Titanic adalah salah satu kapal terbesar dan paling mewah pada masanya. Ada 10 miliarder yang kala itu menjadi penumpang kapal ‘wah’ itu. Ruang-ruang penyimpanan dipenuhi barang-barang berharga, termasuk berlian yang kala itu bernilai US$ 7 juta pada 1912.

Beberapa orang terkaya dunia ada dalam daftar nama penumpang. Salah satunya, John Jacob Astor.

Titanic karam pada pelayaran perdananya. Kapal itu memulai pelayarannya pada April 1912 menuju New York, Amerika Serikat.

Empat hari melaut, Titanic menabrak gunung es yang merobek kompartemen kedap air di sepanjang lambung. Hanya dalam beberapa jam kemudian, bahtera tersebut karam di Laut Atlantik. Lebih dari 1.500 penumpang dan awak kapal tewas.

Baru-baru ini, sebuah teori baru muncul, terkait mengapa Titanic dengan mudah karam akibat ‘seonggok es’.

Menurut jurnalis, Senan Molony, kebakaran di gudang batu bara melemahkan struktur kapal yang memungkinkan gunung es menyebabkan kerusakan yang berdampak luar biasa pada Titanic.

Dugaan kebakaran itu cukup masuk akal. Namun, masih ada teori lain soal tenggelamnya Titanic — yang meski kurang kredibel — namun selalu menjadi daya tarik.

Berikut 6 teori konspirasi soal tenggelamnya Titanic yang memesona sekaligus ‘menghantui’ hingga saat ini, seperti dikutip sebagian dari Bustle

Kapal Lain yang Tenggelam, Bukan Titanic

  1. Kapal Lain yang Tenggelam, Bukan Titanic
    Salah satu teori yang menarik adalah, mungkin bukan Titanic yang menabrak gunung es pada 14 April 1912, melainkan Kapal Olympic.

Pada saat Titanic dibangun, White Star Line juga membuat kapal besar lainya yang diduga ‘kembaran’ Titanic.

Olympic, ‘kakak’ Titanic, merupakan satu dari tiga kapal mewah WSL yang dibangun oleh Harland dan Wolff — yang ketiga adalah HMHS Britanic.

Perbedaan antara Olympic dan ‘kembarannya’ terletak pada lorong jalan dek A Titanic yang dibuat dengan sekat baja dan jendela geser. Perubahan itu memungkinkan lebih banyak ruang di bagian depan kapal.

Selanjutnya lorong pada dek B Titanic juga dikurangi, agar memungkinkan lebih banyak ruangan digunakan untuk kabin.

Olympic memulai pelayaran pertamanya pada 15 Juni 1911 mengarungi rute perjalan yang sama dengan Titanic, dan sampai dengan selamat di New York pada 21 Juni 1911.

Sayangnya, pada pelayaran kelima Olympic bertabrakan dengan kapal pesiar Inggris, HMS Hawke, pada 20 September 1991 di dekat Isle of Wight.

Kecelakaan itu mengakibatkan dua lubang besar ‘menganga’ di sisi kanan kapal dan air laut membanjiri 2 kompartemen kedap air.

Tidak hanya itu, baling-baling kapal juga rusak. Meski babak belur, Olympic bisa kembali ke Southampton.

Seorang penulis, Robin Gardinier mengemukakan teori konspirasi yang menghebohkan.

Robin berpendapat bahwa kapal yang karam di Samudera Atlantik pada April 1912 itu adalah Olympic, bukan Titanic.

Dalam bukunya yang berjudul, Titanic: The Ship that Never Sank?, Robin menyatakan bahwa Olympic ‘menyamar’ menjadi Titanic dan sengaja ditenggelamkan untuk mencairkan asuransi dalam jumlah besar.

Teori itu dinyatakan oleh sang penulis berdasarkan fakta bahwa, HMS Hawke menyalahkan Olympic atas kecelakaan yang menimpa kedua kapal itu.

Akibatnya White Star Line dibanjiri tagihan biaya hukum, perbaikan, dan kerugian selama Olympic tak beroperasi.

6 Teori Konspirasi Titanic

Sementara itu perusahaan asuransi yang digunakan White Star Line, Lloyd’s of London, diduga menolak untuk membayar klaim.

Sehingga menyebabkan keterlambatan perbaikan dan keberangkatan pertama Titanic.

Berkaitan dengan hal tersebut, Robin mengatakan bahwa WSL sengaja menukar bagian kapal bertulisan Titanic, dan memasangkannya pada Olympics. Poker Online

Robin juga menyatakan pendapatnya itu berdasarkan fakta bahwa uji coba laut Titanic di laut hanya berlangsung beberapa jam. Sementara Olympic selama dua hari.

Selain itu, Robin juga menduga kapal itu karam bukan akibat menabrak gunung es. Melainkan ditubruk kapal penyelamat yang mencoba ‘bersembunyi di dalam kegelapan.

Pria itu percaya bahwa gunung es tidak ‘mampu’ untuk menghasilkan kerusakan yang dapat menenggelamkan bahtera itu. AgenBandarQ

kita sambung di Part 2

BACA JUGA : Cerita Masa Lalu Bruce Lee : Sebelum Bertemu Ip Man, Belajar Kungfu Untuk Menganiaya Orang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *