Poker Pelangi – Menikah merupakan cita-cita wanita di dunia. Dengan menikah bersama pasangan yang tepat, tentu hidup akan menjadi lebih mudah dan sangat berbeda. Jika selama ini semuanya dilakukan sendiri, setelah menikah maka apa pun itu akan jadi tanggungan berdua. Menjalani kehidupan mandiri berdua memang sangat menyenangkan walaupun tanggung jawabnya akan membesar. tetap ada yang berbeda loh Alasan Kenapa Wanita Jepang Ogah Menikah .

Nah, ketika rata-rata wanita sangat menginginkan untuk segera menikah, namun kaum hawa di Jepang ternyata tidak berpikiran serupa. Alih-alih ngebet, mereka kesannya malah ogah menikah. Terutama ketika usianya masih cukup muda antara 20-25 tahun. Tentu ini jadi pertanyaan besar, dan ternyata setelah ditelisik ada banyak alasan kenapa mereka seolah malas menikah. Seperti apa? Alasan Kenapa Wanita Jepang Ogah Menikah . yuk kita bahas .

1 . Tingginya Biaya Hidup di Jepang, Mengharuskan Wanita Juga Bergaji Besar

Alasan Kenapa Wanita Jepang Ogah Menikah

Jepang merupakan negara maju yang memiliki biaya hidup tinggi. Sehingga tidak hanya laki-laki, wanita pun dituntut untuk berpenghasilan sendiri. Agar wanita Jepang mau dinikahi, setidaknya seorang suami harus memiliki penghasilan lebih dari 460.000 Yen per bulan atau setara dengan Rp. 46 juta. Angka tersebut merupakan rata-rata dari penghasilan apabila suami dan istri bekerja. Dan kemudian itulah yang menjadi patokan wanita Jepang pada pria.

2 . Wanita-wanita Jepang Enggan Memiliki Anak

Alasan Kenapa Wanita Jepang Ogah Menikah

Keengganan wanita Jepang memiliki anak apabila menikah dikarenakan takut kekurangan materi. Memenuhi hidup diri sendiri saja sudah harus pontang-panting kesana kemari. Apalagi bila memiliki anak, khawatir tidak mendapatkan kehidupan yang layak. Membesarkan anak bukan perkara mudah dengan biaya hidup di Jepang yang tinggi. Meskipun pendidikan dari level Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas seluruhnya gratis, masih banyak yang mengeluh karena kebutuhan lain, misalnya les piano, les balet dan ekstrakurikuler di sekolah membutuhkan biaya yang tak sedikit.

Baca Juga : Misteri Kematian Anastasia Romanov Putri Raja Rusia

Anak merupakan beban sendiri bagi wanita Jepang. Apabila dilihat saat ini di Jepang lebih banyak terlihat kakek-nenek yang jalan-jalan daripada anak-anak yang bermain di luar rumah. Murid-murid di sekolah Jepang pun menjadi sedikit karena banyak wanita Jepang yang menikah memilih menunda kehamilan. Sehingga jumlah anak-anak di Jepang semakin sedikit. Maraknya orang tua yang ditelantarkan anaknya, juga menjadi alasan untuk tidak menikah dan memiliki anak. Agen Bandar

3 . Wanita Jepang Lebih Suka Berkarier Daripada Menikah

Alasan Kenapa Wanita Jepang Ogah Menikah

Karier merupakan hal yang lazim bagi wanita-wanita Jepang. Biaya hidup yang tinggi, menuntut mereka untuk menjadi pekerja keras. Bukan tidak mungkin apabila naik jabatan, maka gaji yang didapat akan lebih besar. Dengan pendapatan yang besar, maka kenyamanan dan kelayakan hidup mudah didapatkan. Sehingga menikah bukan menjadi masalah besar bagi wanita Jepang .

Di balik kerja keras dari wanita Jepang, ada keuntungan yang didapat oleh negara tersebut. Pemikiran wanita Jepang modern tentang bekerja menjadikan perekonomian Jepang meningkat. Sekaligus mengubah pemikiran masyarakat Jepang mengenai pernikahan yang dianggap sebagai penghalang kesuksesan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *