Poker Pelangi Lounge

Setelah Sahur Jangan Langsung Tidur!

PokerPelangiLounge – Apa yang biasanya kamu lakukan setelah sahur? Menonton TV? Main HP? Baca berita? Atau lanjut tidur lagi?

Jika kamu memilih langsung melanjutkan tidur, maka sebaiknya berhenti melakukannya jika kamu tidak ingin terserang berbagai penyakitm misalnya penyakit GERD atau gastroesophageal reflux disease, penyakit pencernaan yang paling umum.

Baca Juga Artikel Kami : Kolak Pisang, Takjil Khas Indonesia

Seperti yang dijelaskan oleh Dr dr Ari Fahrial Syam, seorang dokter spesialis penyakit dalam RSCM, mengatakan GERD dapat terjadi karena asam lambung kembali ke arah kerongkongan sehingga saluran cerna jadi bermasalah. Poker Online

Penyakit asam lambung atau GERD pada umumnya disebabkan oleh tidak berfungsinya lower esophageal sphinchter (LES). LES adalah lingkaran otot pada bagian bawah dari esofagus. LES berfungsi sebagai pintu otomatis yang akan terbuka ketika makanan atau minuman turun ke lambung. Setelah makanan masuk, LES akan menutup untuk mencegah asam dan makanan yang ada di lambung agar tidak naik kembali ke esofagus.

Tidur setelah sahur bisa kena stroke juga!

Dan ternyata tidak hanya itu saja. Dampak mengerikan dari melanjutkan tidur usai sahur yaitu adalah bisa meningkatkan risiko terkena penyakit stroke juga, lho.

Beberapa penelitian menunjukkan, bahwa semakin panjang jeda waktu tidur setelah makan, risiko mengalami stroke akan semakin berkurang. Hal ini diperkirakan karena saat makan, gula darah, kolesterol, aliran dan tekanan darah mengalami perubahan, dan berbagai perubahan ini mungkin saja mempengaruhi risiko stroke. Pendapat lain juga ada yang mengatakan hal ini berkaitan dengan risiko refluks asam lambung yang lebih sering terjadi jika makan terlalu dekat dengan waktu tidur, dapat memicu terjadinya sumbatan jalan nafas saat tidur atau sleep apnea, yang merupakan salah satu faktor risiko terhadap stroke.

Untuk itu, kami sarankan jangan langsung tidur setelah sahur. Sebaiknya memanfaatkan waktu tersisa itu dengan melakukan hal-hal mulia yang lebih mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, mengingat bulan puasa hanya terjadi sekali dalam setahun.