PokerPelangi – Luka Terbuka Cepat Sembuh adalah cedera yang memotong atau merusak kulit. Meskipun sebagian besar luka sembuh secara alami seiring waktu, tetapi ada beberapa cara yang kamu lakukan untuk mempercepat proses penyembuhannya.

Luka Terbuka Cepat Sembuh, Baca 5 Tips

Adanya luka membuat jaringan internal tubuh terpapar pada lingkungan eksternal. Kamu bisa mengobati luka ringan di rumah. Namun, segera cari bantuan medis jika mereka mengalami cedera yang lebih parah yang melibatkan patah tulang atau perdarahan berlebihan.

Luka terbuka adalah cedera yang mencakup kerusakan eksternal atau internal pada jaringan tubuh, biasanya kulit. Hampir, setiap orang mengalami luka terbuka pada beberapa titik dalam hidup mereka. Sebagian besar, luka berukuran kecil dan dapat diobati dengan pengobatan rumahan. Dilansir MedicineNet, luka terbuka bisa berupa:

  • Sayatan: Ini disebabkan oleh benda tajam yang mengiris kulit, seperti pisau atau selama operasi.
  • Laserasi: Ini adalah trauma tumpul yang membelah kulit seperti dipukul dengan benda berat.
  • Abrasi atau lecet: Ini disebabkan oleh gesekan atau penggoresan epidermis (lapisan permukaan kulit), terutama lutut, tulang kering, pergelangan kaki, dan siku.

Sebagian besar, luka sayat ringan yang sederhana tidak butuh jahitan untuk penyembuhannya. Luka-luka ini dibiarkan terbuka untuk disembuhkan. Luka yang menyebabkan robekan kulit mungkin memerlukan perawatan khusus dengan perban atau pembalut yang menjaga dasar luka tetap lembap tanpa menempel pada luka.

Langkah-langkah pertama yang perlu dilakukan saat mengalami luka terbuka

Mengutip Pusat Pengendalian dan Pencegahan Amerika Serikat (CDC), kalau kamu mengalami luka terbuka, ikuti langkah-langkah ini:

  • Cuci tangan dengan sabun dan air bersih.
  • Melepas perhiasan dan pakaian di sekitar luka.
  • Memberikan tekanan pada luka untuk menghentikan pendarahan.
  • Membersihkan luka dengan air bersih yang mengalir dan cairan saline saat pendarahan telah berhenti.
  • Memeriksa luka jika ada benda asing dan kotoran.
  • Jika memungkinkan, aplikasikan salep antibiotik ke luka untuk mencegah infeksi.
  • Keringkan luka dengan menepuknya lembut dengan lap bersih.
  • Tutup luka dengan plester atau kasa steril.

Selain itu, cek luka setiap 24 jam. Ini termasuk mengganti plester dan cek apabila ada tanda infeksi.

Luka Terbuka Cepat Sembuh, Baca 5 Tips

Luka tertutup yang tidak steril dapat menjebak bakteri dan dapat menyebabkan infeksi lebih lanjut.

Kamu bisa mengikuti tips di bawah ini.

1. Salep antibakteri

Luka Terbuka Cepat Sembuh

Salep ini juga bisa membantu luka sembuh dengan cepat.

Satu ulasan dari 27 model hewan dalam jurnal PLOS One tahun 2019 menunjukkan bahwa perawatan antibakteri memainkan peran positif dalam membantu menyembuhkan luka lebih cepat. Namun, tinjauan tersebut mencatat bahwa ada risiko bias yang tinggi dalam temuan tersebut.

Kamu bisa menggunakan petroleum jelly, yang bertindak sebagai penghalang untuk melindungi luka di luar perban tahan air.

2. Lidah buaya

Lidah buaya merupakan tanaman yang mengandung zat yang kaya akan vitamin dan mineral. Tanaman ini mengandung glukomanan, zat yang membantu regenerasi sel dan menyebabkan tubuh memproduksi kolagen. Zat ini adalah protein yang mendorong penyembuhan luka.

Sebuah tinjauan sistematis dalam jurnal Iranian Journal of Medical Sciences tahun 2019 menyatakan bahwa lidah buaya dan senyawanya dapat meningkatkan penyembuhan luka. Bukti keseluruhan menunjukkan itu mungkin efektif untuk penyembuhan luka bakar tingkat pertama dan kedua.

Tinjauan tersebut juga menunjukkan bahwa lidah buaya dapat membantu mempertahankan kelembapan dan integritas kulit sambil mengurangi peradangan dan mencegah borok.

Kamu dapat mengoleskan gel lidah buaya tipis-tipis ke area luka.

3. Madu

Madu memiliki sifat antioksidan, antibakteri, dan antiinflamasi.

Sebuah tinjauan ilmiah dalam Advances in wound care (New Rochelle) tahun 2016 menemukan bahwa studi laboratorium menunjukkan bahwa madu secara signifikan meningkatkan tingkat penyembuhan luka pada hewan. Studi ini juga mengatakan bahwa terdapat pengurangan pembentukan bekas luka dan menghambat pertumbuhan bakteri pada luka akut dan luka bakar.

Dalam studi lain, madu tampaknya menyembuhkan luka ketebalan parsial lebih baik daripada perawatan lain, tetapi menyebabkan lebih banyak infeksi pada luka pascaoperasi daripada perawatan biasa, merujuk pada studi dalam Cochrane Database of Systematic Reviews tahun 2015.

Seseorang perlu menggunakan madu medis untuk luka ringan dan besar setelah mendiskusikannya dengan dokter.

4. Kunyit

Kunyit mengandung kurkumin, yang memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antiinflamasi. Sebuah tinjauan dalam jurnal Current Pharmaceutical Biotechnology tahun 2016 menunjukkan bahwa kunyit bisa efektif membantu luka sembuh lebih cepat. Ini menunjukkan bahwa kurkumin merangsang produksi faktor pertumbuhan yang terlibat dalam proses penyembuhan. Hal ini juga menunjukkan bahwa kurkumin mempercepat pengelolaan restorasi luka.

Tinjauan dalam jurnal Nutrients tahun 2019 juga menemukan bahwa kurkumin dalam kunyit dapat meningkatkan produksi kolagen di tempat luka.

Kamu dapat mencampurkan bubuk kunyit dengan air hangat untuk dijadikan pasta. Lalu, oleskan pasta ke luka dan tutupi dengan perban bersih. Jika ingin mencoba kunyit untuk mempercepat penyembuhan luka, batasi penggunaannya pada luka kecil yang tertutup. Pada luka terbuka, bicarakan opsi alami ini dengan dokter.

5. Bawang putih

Bawang putih mengandung senyawa allicin, yang memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi. Menurut tinjauan dalam jurnal Antioxidants tahun 2020, beberapa uji klinis telah menunjukkan bawang putih dalam pengobatan luka.

Fibroblas merupakan bagian integral dari perbaikan jaringan, oleh karena itu penggunaan bawang putih memiliki efek positif dan membantu luka lebih cepat sembuh. PokerPelangi

BACA JUGA : Paling Banyak Membakar Kalori, Baca 6 Olahraga!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *