Jangan Ditunda – Menjadi sukses tentu impian semua orang. Namun begitu sukses tidak datang sendiri, di butuhkan kedisiplinan dalam meraihnya. Mendengarnya terkesan mudah, tetapi praktiknya sangat sulit di lakukan. Sebab, disiplin berkaitan dengan kepribadian kita. Seperti sebuah ungkapan, musuh terbesar memang adalah diri sendiri.
Sangat beruntung bagi seseorang yang dari kecil sudah terbiasa hidup disiplin, sebab hambatannya begitu besar di lakukan ketika dewasa. Dengan beragam pilihan serta konsekuensi, di tambah pengetahuan dan peluang menyiasati sesuatu dengan kompromi, kita jadi semakin jauh dari kedisiplinan.
Seorang yang disiplin lebih mudah menghadapi konflik dalam mencapai tujuannya. Ini di sebabkan mereka fokus dalam mencapai cita-cita, dan tidak menghabiskan energi untuk berkompromi.
Jangan Ditunda!Tidak ada kata terlambat sebenarnya, namun beragam tindakan berikut ini bisa kamu lakukan untuk membentuk pribadi yang disiplin. Penasaran? Simak pembahasannya sampai bawah!
1. Fokus pada satu hal yang ingin diubah

Seperti yang sudah di ungkap sebelumnya, sangat penting menentukan fokus atau tujuan yang ingin di raih dalam melatih kedisiplinan. Misalkan, kamu ingin di siplin dalam menabung, tetapkan jumlah uang dalam sehari, seminggu atau sebulan agar dapat di sisihkan.
Tentukan berapa lama kamu ingin menabung, dan untuk apa hal itu kamu lakukan. Membuat atau membeli celengan target misalnya, adalah satu cara mudah untuk membentuk kedisiplinan dalam menabung. Hasilnya, tentu kamu sendiri kan yang akan menikmati.
2. Berhenti mencari motivasi, kumpulkan dukungan

Ingatlah kalau musuh terbesar adalah diri sendiri, dan membentuk kedisiplinan berarti kamu sedang melawan kamu. Untuk itu, mencari motivasi sebagai dasar kamu memulai petualangan ini seharusnya di hentikan.
Lebih baik bila kamu mengutarakan dan mendiskusikan tujuanmu dengan orang-orang terdekat. Dapatkan dukungan dari mereka, agar menciptakan iklim yang membantumu fokus dalam meraih tujuan.
3. Patuhi aturan yang dibuat

Menjadi disiplin di antaranya di lakukan dengan mematuhi aturan. Kecuali bisa mengikuti aturan yang kamu buat sendiri, di perlukan otoritas yang lebih tinggi hubungannya denganmu. Misalnya orang tua.
Tiap individu dalam masyarakat dapat berlangsung dan berfungsi, hanya jika ada aturan yang di sepakati bersama. Jika melanggar aturan ada konsekuensi yang harus di terima. Harapannya agar patuh dan hubungan sosial terus berlanjut. Dalam hal merangkai kedisiplinan, aturan tadi membatasimu agar tidak menyimpang dan tetap fokus.
Baca Juga: 5 Tips Kelola Keuangan Buat Pria yang Gajinya Pas-pasan, Anti Ngeluh!
POPULER
KESEHATAN
Ketiak Kamu Hitam? Obati Dengan Cara Ini!
BERITA UNIK
Daftarkan Domba Miliknya ke Sekolah Dasar
BERITA UNIK
4 Makanan Unik Dan Viral Di Jepang
BERITA UNIK
lelaki Ini Minum Air Lewat Hidung dan Keluar Dari Mata
KESEHATAN
6 Manfaat Dari Rutin Mengonsumsi Lengkuas
BERITA UNIK
10 Minuman Beralkohol Termahal Di Dunia
ADUQ
Ini 6 Alasan Kamu Perlu Terjun ke Ranah Podcast
KESEHATAN
Diet Sehat Untuk Menurunkan Berat Badan
BERITA UNIK
Ini Asal Usul Martabak Di Indonesia
BERITA UNIK
Pekerjaan Unik yang Bergaji Besar, Salah Satunya Pengumpul Urin Rusa
INFO WITHDRAW
Kemenangan Yang Besar Hanya Di POKERPELANGI
TIPS & TRICKS
Diet Air Putih Ini Jadi Viral
BERITA UNIK
Di Negara ini Bisa Beli Istri