Tak Melulu Negatif – Banyak dari kita memiliki kecenderungan untuk menganggap kemarahan sebagai emosi yang tidak baik. Memang benar bahwa kemarahan berpotensi menjadi berbahaya jika tidak terkendali dan berakibat pada tindakan yang merusak atau impulsif. Potensi kemarahan untuk menjadi positif atau negatif tergantung pada cara pengungkapannya, konteksnya, dan konsekuensi akhirnya.

Tak Melulu Negatif,Amarah memiliki potensi untuk memberikan berbagai manfaat jika dilakukan dengan bijak pada orang dan situasi yang tepat. Apa sajakah manfaatnya? Yuk, baca ulasan ini sampai selesai untuk tahu jawabannya.

1. Kemarahan membantu kamu berbicara dengan jelas

Pada umumnya, orang-orang menggunakan filter saat mengomunikasikan keinginan mereka pada orang lain agar tidak terlihat kasar atau menyinggung orang tersebut. Sayangnya, karena ingin mengatakannya dengan cara yang sopan, ini kadang membuat tujuan yang sebenarnya jadi tidak tersampaikan.

Tetapi, saat marah, ini memungkinkan kamu menghapus filter dan mengatakan apa yang sebenarnya kamu inginkan. Menurut lamanĀ Men’s Health, ketika seseorang marah, mereka berada di tengah-tengah pelarian atau pertengkaran. Mereka akan mengatakan dengan tepat apa yang mereka butuhkan, persis seperti yang mereka pikirkan untuk menyampaikan maksud mereka. AgenBandarQ

2. Meningkatkan keberhasilan negosiasi 

Tak Melulu Negatif, 5 Manfaat Ini akan Didapat saat Marah dengan Bijak

Percakapan dengan kemarahan biasanya tidak menghasilkan jeritan yang meledak-ledak, menurut laman Men’s Health. Bahkan, orang yang marah dapat menyelesaikan masalah mereka dengan baik. Ini dimungkinkan karena kemarahan membuat semua pihak menjadi lebih mau mendengarkan, lebih cenderung berbicara jujur, lebih mengakomodasi keluhan satu sama lain.

Namun, intensitas amarah juga penting untuk membuat ini berhasil. Penelitian di Rice University menemukan bahwa orang yang marah dalam intensitas sedang dapat menegosiasikan kebutuhan mereka lebih baik daripada orang yang sangat marah atau sedikit marah.

Baca Juga: Stop Overthinking! Ini 5 Alasan Kenapa Kita Perlu Bersikap Masa Bodoh

3. Kemarahan dirancang untuk meningkatkan kelangsungan hidup 

Tak Melulu Negatif, 5 Manfaat Ini akan Didapat saat Marah dengan Bijak

Emosi berevolusi untuk membuat kita tetap aman. Dilansir dari laman Good Therapy, respons pertarungan kita, yang berkembang sehingga kita bisa mempertahankan diri dari musuh atau bahaya, berasal dari kemarahan. Kemarahan melekat dalam kebutuhan untuk hidup dan melindungi diri dari agresi.

Kemarahan mendorong orang untuk sangat waspada terhadap ancaman dan mempertajam fokus. Ketika kita berada dalam kondisi terancam, kemarahan secara otomatis diaktifkan dan mendorong kita untuk melawan dan bertindak cepat dan memaksa untuk melindungi diri kita sendiri.

4. Kemarahan melindungi nilai-nilai dan kepercayaan   

Tak Melulu Negatif, 5 Manfaat Ini akan Didapat saat Marah dengan Bijak

Kemarahan berfungsi sebagai indikator dan pengatur nilai sosial dan pribadi. Itu diaktifkan ketika nilai-nilai kita tidak selaras dengan situasi yang kita hadapi. Karenanya, itu membuat kita sadar akan keyakinan yang tertanam dalam dan apa yang kita perjuangkan.

Ini juga memotivasi kita untuk memperbaiki ketidaksesuaian dan mengambil tindakan untuk mengubah situasi untuk menyelaraskan kenyataan yang kita hadapi dengan nilai-nilai kita.

5. Meningkatkan kecerdasan emosional 

Tak Melulu Negatif, 5 Manfaat Ini akan Didapat saat Marah dengan Bijak

Individu yang mau menerima emosi yang tidak nyaman seperti amarah, daripada menghindari atau menekannya, memiliki kecerdasan emosional yang lebih besar, menurut laman Good Therapy. Individu yang cerdas secara emosional tidak menahan amarah, melainkan menggunakan amarah secara bijak untuk mendapatkan hal positif. Hasilnya, mereka memiliki sistem respons emosional yang sangat fleksibel dan lebih adaptif serta tangguh.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *