Penanganan Medis untuk Mengobati PNH

Penanganan Medis untuk Mengobati PNH Paroxysmal nocturnal hemoglobinuria (PNH) merupakan gangguan darah langka yang disebabkan oleh mutasi genetik dalam tubuh. Saat terserang kondisi ini, sistem imun dalam tubuh akan menyerang sel darah merah yang sehat, kemudian memecahnya. Hal tersebut menyebabkan sel darah merah dalam tubuh tidak memiliki cukup protein pelindung untuk mencegah hal tersebut terjadi. Lantas, bagaimana langkah mengobati PNH?

Sejumlah Penanganan Medis untuk Mengobati PNH

Sebelum sejumlah prosedur penunjang dilakukan, biasanya dokter akan menanyakan seputar gejala yang dialami, obat-obatan apa yang tengah dikonsumsi, serta apakah pengidap mengalami masalah pencernaan. Setelah pertanyaan seputar riwayat kesehatan dilakukan, dokter kemudian akan melakukan sejumlah prosedur guna mengobati PNH.

Sejumlah langkah yang dilakukan untuk mengobati PNH berguna untuk meringankan gejala yang dialami serta mencegah munculnya komplikasi serius. Metode pengobatan paroxysmal nocturnal hemoglobinuria sendiri akan tergantung dari intensitas gejala yang dialami oleh pengidap.

Jika pengidap hanya memiliki gejala anemia saja, biasanya dokter akan menyarankan untuk mengonsumsi suplemen asam folat dan zat besi untuk membantu sumsum tulang memproduksi sel darah merah yang sehat. Sedangkan untuk mencegah pemecahan sel darah merah serta mengurangi gumpalan darah, dokter akan melakukan sejumlah terapi lain.

Terapi lain yang dimaksud adalah transfusi darah, mengonsumsi obat pengencer darah, cangkok sumsum tulang, atau eculizumab, yaitu obat yang digunakan untuk pengobatan kelainan darah yang cukup langka. Obat tersebut akan mengurangi kebutuhan pengidap untuk mendapat transfusi darah, tetapi akan meningkatkan risiko terkena meningitis. Jika ingin mengonsumsi obat tersebut, pastikan untuk mendapat vaksin meningitis sebelum atau setelah pengobatan.

Paroxysmal nocturnal hemoglobinuria merupakan penyakit yang disebabkan oleh mutasi genetik, tetapi tidak diwariskan dari kedua orangtua. Sebagai pengidap, kamu juga tidak bisa mewariskan penyakit ini pada keturunanmu kelak. Mutasi yang terjadi menyebabkan tubuh memproduksi sel darah merah yang tidak memiliki protein pelindung, maka tubuh kemudian menghancurkannya. Proses itu disebut dengan hemolisis.

Gejala utama dari paroxysmal nocturnal hemoglobinuria ditandai dengan urine berwarna gelap atau merah darah. Gejala ini umum dialami sebanyak 60 persen pengidap paroxysmal nocturnal hemoglobinuria. Perubahan warna urine tersebut didalangi oleh sejumlah faktor Poker Online

BACA JUGA : Cangkok Sumsum Tulang Untuk Mengobati PNH, Ini Penjelasannya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *