PokerPelangiNew – Jangan Dikunjungi Destinasi Wisata Terlarang Banyak orang terbiasa berwisata untuk menghilangkan penat, atau sekedar untuk mengisi waktu luang. Tempat tujuan wisata dapat bermacam-macam, mulai dari pantai, pegunungan, maupun objek wisata buatan.

Beberapa di antara mereka sering memilih untuk mengadakan turisme ke luar negeri. Misalnya berwisata ke negeri empat musim saat semi, atau merasakan salju di musim dingin. Sejumlah pelancong juga ingin mengunjungi tempat-tempat tidak biasa namun indah. Misalnya, berwisata di daerah gurun dengan menunggang unta, atau menikmati pemandangan Sphinx di Negeri Piramida

Jika Anda salah satu dari wisatawan yang menyukai berpetualang di daerah asing, Anda harus hati-hati memilih destinasi. Mengingat, banyak tujuan wisata yang merupakan zona berbahaya, terlindungi, atau terlalu misterius untuk dijelajahi.

Apabila Anda memaksakan diri untuk berwisata di tempat-tempat semacam itu, justru bahaya yang didapatkan. Bahkan, di beberapa tempat, nyawa Anda bisa jadi terancam.

Melansir situs List Verse pada Selasa (14/5/2019), berikut lima tempat terlarang yang harus Anda buang jauh-jauh dari daftar destinasi wisata.

The Red Zone, Prancis

Di Prancis, terdapat satu daerah sepi yang telah dilarang untuk dimasuki siapapun selama satu abad. Wilayah itu terletak di hutan perawan yang dikenal sebagai Zone Rouge atau Red Zone (Zona Merah) di dekat Verdun, Prancis.

Tidak ada orang yang tinggal di tempat misterius itu. Sebelum Perang Dunia I, Verdun adalah tanah pertanian. Daerah itu dengan cepat berubah selama perang setelah jutaan peluru artileri ditembakkan.

Pohon-pohon hancur setelahnya akibat bahan peledak, begitu pula pemukiman. Perang berakhir pada 1918 dan menyisakan desa korban perang. Pemerintah Perancis mempertimbangkan biaya untuk merehabilitasi tanah itu tetapi akhirnya memutuskan untuk memindahkan penduduk desa setempat.

Semua peluru dan amunisi ditinggalkan di daerah itu, dan kemudian disebut sebagai Zona Merah. Wilayah dengan luas 1.190 kilometer persegi itu masih sangat dilarang oleh hukum untuk dimasuki publik

North Sentinel Island, India

Jika Anda berencana pergi ke India, ada baiknya Anda tidak mengunjungi Pulau Sentinel Utara. Meskipun sulit dipercaya, saat ini masih ada kelompok-kelompok yang tidak memiliki kontak dengan peradaban modern.

Orang-orang Sentinel dari Pulau Sentinel Utara adalah salah satu dari mereka. Suku Sentinel disinyalir juga bermusuhan dengan orang asing.

Diperkirakan sekitar 80–150 orang tinggal di pulau itu, dan bahasa mereka tidak diketahui oleh orang luar. Sedikit yang dapat diketahui tentang suku tersebut, yang membuat mereka menjadi misteri bagi banyak orang.

Jangan Dikunjungi Destinasi Wisata Terlarang

Pada 2018, seorang misionaris AS berusaha menghubungi orang-orang Sentinel tetapi dengan cepat dibunuh oleh busur dan anak panah. Kelompok ini telah menjelaskan selama bertahun-tahun bahwa mereka tidak tertarik untuk menjalin pertemanan dengan orang baru.

Pada tahun 1896, seorang narapidana dari Koloni Pidana Pulau Andaman Besar melarikan diri dengan rakit darurat dan akhirnya hanyut ke darat di Pulau Sentinel Utara. Jenazahnya ditemukan beberapa hari kemudian dengan luka tenggorokan dan beberapa luka panah. Jelas bahwa para Sentinel tidak menginginkan kontak apa pun, dan lebih baik membiarkannya begitu.

Baca Juga : Harga Sayuran Ini Menguras Isi Dompet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *