Inilah 4 Dampak Hipertermia pada Tubuh

Inilah 4 Dampak Hipertermia pada Tubuh Mungkin beberapa dari kita sudah tak asing dengan hipotermia. Kondisi ini terjadi ketika temperatur tubuh menurun drastis di bawah suhu normal yang dibutuhkan oleh fungsi tubuh, yaitu di bawah 35 derajat Celsius. Penyebab yang paling sering karena paparan suhu rendah, seperti mendaki gunung. Bagaimana dengan hipertermia?

Boleh dibilang, hipertermia kebalikan dari hipotermia. Hipertermia ini merupakan kondisi ketika suhu tubuh meningkat dari suhu normal. Biasanya melampaui 40 derajat Celsius. Sangat tinggi, bukan?

Hipertermia ini terjadi ketika sistem suhu tubuh tak mampu lagi menahan suhu panas dari lingkungan sekitar. Gejalanya bisa berupa meningkatnya suhu tubuh, gangguan koordinasi tubuh, sulit berkeringat, kram otot, kejang-kejang, kulit memerah, denyut jantung yang lemah dan cepat, hingga mudah marah.

Pertanyaannya, apa sih dampak hipertermia bagi tubuh?

Baca juga: Alami Hipertermia, Inilah 3 Pengobatan yang Bisa Dilakukan

  1. Heat Stress

Tubuh akan menyerap panas dari lingkungan dengan cara meningkatkan aliran darah menuju ke permukaan kulit. Namun, ketika kondisi udara lembap atau menggunakan pakaian terlalu tebal, atau berada di tempat panas dalam waktu lama, maka tubuh tak mampu mengimbangi paparan suhu dari luar. Nah, kondisi inilah yang menyebabkan heat stress.

Seseorang yang mengalami heat stress akan mengalami pusing, haus, badan terasa lemas, sakit kepala, dan mual.

  1. Heat Fatigue
    Dampak hipertermia juga bisa menyebabkan heat fatigue. Kondisi ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan fisik dan stres. Heat fatigue ini sendiri biasanya disebabkan ketika seseorang terlalu lama berada di tempat panas. Pengidapnya akan sulit berkonsentrasi, merasa kelelahan, haus, kepanasan, hingga hilangnya koordinasi gerak tubuh
  2. Heat Cramps dan Edema
    Hipertermia bisa menyebabkan kram otot yang menaykitkan. Kondisi ini disebut dengan heat cramps. Biasanya menyerang orang-orang yang berolahraga di lingkungan panas dalam waktu lama.

Selain itu, hipertermia juga bisa memicu heat edema. Kondisi ini ditandai dengan pembengkakan pada pembengkakan pada tangan, pergelangan kaki, dan kaki akibat penumpukan cairan. Inilah 4 Dampak Hipertermia

  1. Heat Stroke
    Jangan main-main dengan kondisi suhu tubuh panas yang ekstrem. Andaikan tak ditangani dengan cepat, hipertermia bisa berkembang menjadi heat stroke. Heat stroke terjadi pada saat tubuh tak mampu lagi untuk mendinginkan diri.

Hati-hati, kondisi ini merupakan keadaan darurat yang harus segera ditangani. Pasalnya, heat stroke bisa merusak otak dan organ vital lainnya. Bahkan, dalam beberapa kasus bisa menyebabkan kematian. Tuh, ngeri kan? Poker Online

BACA JUGA : Terlalu Lama Pakai Kipas Angin Bisa Sebabkan Hipertermia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *